Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PRESIDEN Joko Widodo menegaskan Indonesia sudah mendapatkan komitmen 290 juta vaksin covid-19 dari negara lain hingga akhir 2021.
Presiden optimistis Indonesia sudah melakukan upaya yang tepat dalam menemukan vaksin dan akan memiliki stok yang mencukupi.
“Track kita sudah betul dari mencari vaksin. Negara lain belum mencari vaksin, kita sudah ke sana ke sini mencari vaksin. Saya sudah
mendapat laporan dari Bu Menlu, Pak Menteri BUMN sampai 2021 kita kurang lebih mendapat komitmen 290 juta, itu sebuah jumlah yang besar sekali,” ujar Presiden saat memimpin rapat terbatas mengenai penanganan covid-19 di Istana Kepresidenan Jakarta, kemarin.
Presiden Jokowi menyebut upaya pencarian vaksin yang dilakukan Indonesia sudah lebih baik ketimbang negara lain. Presiden menyebut Indonesia juga berpeluang menjual vaksin ke negara-negara tetangga. Pasalnya, selain mencari vaksin luar negeri, Indonesia juga tengah mengembangkan vaksin buatan dalam negeri yakni vaksin Merah Putih.
“Jadi nanti saat vaksin Merah Putih kita ketemu, kita bisa produksi lebih banyak, dan kalau yang kita miliki berlebih ya enggak apa-apa dijual ke negara lain karena di ASEAN saja saya lihat belum ada negara yang siap dengan vaksin,” ucap Presiden.
Jokowi juga menyebut upaya pencarian vaksin juga penting untuk memberikan kepastian kepada publik dan dunia usaha. Jokowi menyebut pencarian vaksin sebagai kabar baik yang bisa memberikan kepercayaan kepada pasar.
“Saya kira ini berita yang sangat bagus dan kita harapkan dengan perbaikan komunikasi yang baik tadi confident market, confident dunia usaha, bisa kita berikan ke mereka,” ucap Jokowi.
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melaporkan kunjungannya bersama Menteri BUMN Erick Thohir ke Tiongkok dan Uni Emirat Arab (UEA) ke Presiden Joko Widodo. Menlu mengatakan dari dua kunjungan itu, Indonesia mengamankan komitmen suplai vaksin covid-19 pada 2020 sebanyak 20juta-30 juta dosis dan pada 2021 sejumlah 290 juta-340 juta dosis.
“Untuk 2020 yang dapat di-secure 20 juta-30 juta vaksin. Kemudian 2021, yang dapat disecure 290 juta-340 juta vaksin,” ucap Menlu Retno. Dalam upaya pencarian vaksin tersebut, Indonesia bekerja sama dengan Tiongkok melalui perusahaan Sinovac dan perusahaan G42 di UEA.
Retno mengatakan mengamankan komitmen stok vaksin dari luar negeri itu dilakukan sambil menunggu pengembangan vaksin di dalam negeri, yakni vaksin Merah Putih. (Dhk/X-10)
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Seiring dengan merebaknya kasus mpox, muncul banyak spekulasi yang menghubungkannya dengan vaksin covid-19.
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved