Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
Ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia Pandu Riono menyebut kini pandemi covid-19 di Indonesia masih berada dalam gelombang pertama dan bahkan belum mencapai puncaknya.
"Kita masih ada di fase gelombang pertama. Kita lagi naik ke puncak gunung. Tapi bisa saja seperti Jakarta, sudah naik, lalu turun, lalu naik lagi. Itu terjadi karena arus mudik kemarin. Itu yang membuat Jakarta sulit turun," kata Pandu di Jakarta, Sabtu (11/7).
Pandu menjelaskan berdasarkan pengalaman dari negara-negara lain, gelombang kedua covid-19 akan terjadi setelah adanya pelonggaran untuk aktivitas publik.
Baca juga: Stop Rapid Test, Jangan Buang Uang untuk Hal yang Tidak Akurat
Oleh karena itu, Pandu menekankan agar pemerintah mengidentifikasi klaster-klaster yang berpotensi menjadi tempat penyebaran covid-19, antara lain pasar, pesantren, dan sekolah kedinasan.
Selain itu, menurutnya, pemerintah juga harus gencar melakukan edukasi untuk mencegah timbulnya klaster-klaster baru di masyarakat.
"Perilaku menjadi faktor utama risiko penularan. Kita harus memakai masker dengan konsisten, menjaga jarak, dan jika harus beraktivitas di ruang publik harus mencuci tangan. Karena tangan kita adalah faktor terbesar untuk menularkan covid-19. Namun, mirisnya hanya 52% Indonesia yang cuci tangan dengan benar," tandasnya. (Ol-14)
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Pimpinan DPR diklaim telah mengetahui nama calon bubes tersebut. Tetapi sosok itu belum bisa diungkap ke publik.
Hasan Nasbi menegaskan pemerintah tidak antikritik terhadap pendapat publik. Pemerintah terbuka dan siap memperbaiki diri jika mendapat kritik dari publik.
Nasir juga mengapresiasi Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution dan Bupati Tapanuli Tengah Masinton Pasaribu yang legawa dengan putusan Presiden Prabowo.
DIM RUU KUHAP tersebut sehingga hanya tinggal menunggu pembahasan selanjutnya bergulir di parlemen.
Papua Tengah masih menempati urutan kedua tertinggi dalam tingkat buta huruf di Indonesia.
Langkah membantu pemerintah merupakan salah satu wujud kepedulian PKS,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved