Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
KARENA wabah virus korona baru (covid-19), Rina, 40, seorang ibu rumah tangga yang bermukim di Bekasi, Jawa Barat, mengaku dirinya harus pintar-pintar mengatur menu sahur dan berbuka puasa pada Ramadan tahun ini.
Ia berusaha agar kecukupan gizi keluarganya tetap terpenuhi, salah satunya dengan selalu menyediakan kurma dan sayur berkuah, apa pun lauknya.
“Saat berbuka minumnya air putih dan teh manis. Saya berusaha tidak menyajikan minuman dingin yang bisa memicu batuk, pilek, atau radang tenggorokan karena berabe nanti. Nyari dokter THT kan susah karena covid-19,” tuturnya kepada Media Indonesia, tadi malam.
Jika dilakukan dengan benar, puasa sebulan penuh selama Ramadan dapat meningkatkan imunitas atau kekebalan tubuh. Sebab, puasa dapat memperbaiki jaringan-jaringan sel yang rusak, merangsang produksi sel-sel darah putih baru yang dibutuhkan untuk meregenerasi sistem kekebalan tubuh.
Bagaimana prosesnya sehingga puasa bisa menaikkan imun tubuh? Vivien Maryam, spesialis penyakit dalam dari Primaya Hospital Tangerang (d/h RS Awal Bros), menjelaskan saat berpuasa akan terjadi hematopoietik (proses pembentukan komponen sel darah).
Sel-sel imunitas tubuh akan diproduksi lebih banyak, seperti sel limfosit T dan sel limfosit B untuk pertahanan tubuh. Selanjutnya, sel limfosit T dan sel limfosit B tersebut dapat menghasilkan antibodi untuk melawan berbagai virus atau kuman yang masuk.
“Saat puasa, sistem pencernaan yang sebelumnya bekerja terus menerus selama 11 bulan akan beristirahat. Pada waktu istirahat tersebut, sel-sel tubuh akan memperbaiki diri,” ungkapnya, kemarin.
Ahli gizi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) R Dwi Budiningsari, mengingatkan kekebalan tubuh sangat dipengaruhi asupan gizi. Orang yang gizinya kurang sangat rentan terhadap infeksi covid-19.
Ia melanjutkan, berkurangnya massa lemak tubuh karena puasa sebulan penuh juga dapat memperbaiki sistem kekebalan tubuh. Pasalnya, lemak berlebih akan memicu produksi sel penyebab peradangan organ tubuh.
“Batasi konsumsi gula jangan lebih dari 50 gram sehari atau setara dengan empat sendok makan karena bisa memengaruhi sel imun untuk memerangi penyakit,” bebernya.
Selain asupan gizi seimbang, faktor lain yang bisa juga meningkatkan imun ialah produksi hormon endorfin yang diproduksi oleh sistem saraf pusat dan kelenjar pituitari. Hormon ini akan aktif saat manusia merasa bahagia (tertawa) dan mendapat istirahat yang cukup.
“Puasa itu kan bukan hanya fisik, tapi juga spiritual. Kalau kita jalani puasa dengan baik, hormon endorfin kita akan keluar. Kalau kita bahagia, ikhlas mengatasi segala ketegangan ini,” tambah dokter ahli gizi dan magister filsafat Tan Shot Yen.
Panjangkan usia
Satu lagi kabar baiknya, puasa juga dapat memperpanjang usia karena terjadinya pembatasan asupan kalori. Bukti epidemiologis tentang manfaat pembatasan kalori dan usia panjang ditemukan pada penduduk Okinawa, Jepang, yang bisa mencapai umur lebih dari 100 tahun.
“Kuncinya adalah konsumsi kalori 60%-83% jika dibandingkan orang Jepang pada umumnya. Jadi, dengan berpuasa kita berpeluang mencapai umur lebih panjang karena di saat puasa umumnya kita hanya makan 80% dari asupan kalori sehari-hari,” ungkap Guru Besar Departemen Gizi Masyarakat FEMA IPB Ali Khomsan, Sabtu (25/4). (Ata/YP/Ifa/H-2)
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
Strategi ini dinilai mampu melengkapi kebijakan pengendalian tembakau dengan menawarkan alternatif yang lebih rendah risiko bagi perokok dewasa yang belum siap berhenti dari kebiasaannya.
Berjalan mundur ternyata memiliki banyak manfaat kesehata. Simak tujuh manfaat berjalan mundur.
Hari Hepatitis Sedunia dirayakan setiap tanggal 28 Juli sebagai aksi global untuk menunjukkan perhatian terhadap hepatitis yang masih menjadi risiko besar bagi kesehatan masyarakat.
Jepang dikenal luas sebagai salah satu negara dengan masyarakat tersehat di dunia.
Kelly Clarkson terpaksa menunda pembukaan residensi konsernya di Las Vegas, demi menjaga kesehatan pita suaranya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved