Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Warga Jakarta Antusias Sambut Petugas Dasa Wisma

Mediaindonesia.com
06/4/2020 14:48
Warga Jakarta Antusias Sambut Petugas Dasa Wisma
Suhu tubuh memang menjadi ambang batas indikasi gejala bila manusia terkena penyakit covid-19.(Istimewa)

WARGA Jakarta di RT 008/RW 004 Balekambang, Kramatjati, Jakarta Timur, selalu memastikan suhu tubuh mereka di bawah 37,5 derajat celcius. Suhu tubuh memang menjadi ambang batas indikasi gejala bila manusia terkena penyakit covid-19.

“Sudah berjalan sekitar 2 pekan, warga selalu menunggu update pengukuran suhu tubuh setiap hari. Mereka ingin memastikan keluarga dan lingkungan di sekitarnya bebas covid-19," kata Ketua RT 008/RW 004 Balekambang Zainal Abidin dalam keterangan pers, Senin (6/4).

Baca juga:Kendati Pandemi Covid, Barry Likumahuwa Tetap Lakukan Jam Session

Zainal menambahkan, warganya memberikan apresiasi atas digulirkannya Program 10 Rumah Aman lengkap dengan aktivis Dasa Wismanya. Aktivitas ini juga menjadi media komunikasi untuk membangkitkan semangat bergotong royong di antara warga.

“Kami secara bergotong royong mewaspadai indikasi munculnya covid-19. Secara umum, kami senang karena pemerintah selalu hadir di tengah-tengah warga. Program 10 Rumah Aman dan aktivis Dasa Wisma menjadi sesuatu yang luar biasa,” lanjut Zainal.

Para aktivis Dasa Wisma setiap hari berkeliling mengukur suhu tubuh warga. Mereka berjalan dari satu rumah ke rumah setiap dari pagi setiap harinya. Memberikan jaminan keselamatan, mereka dibekali alat pelindung diri (APD), seperti masker dan sarung tangan.

Yana, Ketua RT 10/RW 03 Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, menambahkan warga di wilayahnya juga selalu menunggu para aktivis Dasa Wisma datang untuk mengukur suhu tubuh. Para warga biasanya langsung berdiri di pintu rumah masing-masing begitu para aktivis ini datang.

Pertemuan dengan para aktivis Dasa Wisma pun digunakan warga untuk menggali beragam informasi terkait covid-19 di lingkungan Rukun Tetangga (RT) mereka. Yana memaparkan, masyarakat di lingkungannya kini membutuhkan bantuan logitisk berupa masker dan sarung tangan.

Baca juga:Pemerintah Pastikan Semua Rumah Sakit Dapat Jatah APD

“Sejauh ini wilayah kami negatif covid-19. Hal ini bisa langsung diketahui warga setelah pengukuran suhu tubuh selesai. Para aktivis Dasa Wisma akan memberikan hasil pengukuran suhu tubuh kepada para warga bersangkutan,” papar Yana.

Sama dengan wilayah lainnya di Jakarta, perkembangan suhu tubuh menjadi informasi vital bagi warga RT 010/RW 06 Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Sekitar 180 warga di sana selalu menunggu update pengukuran suhu tubuh.

Tingginya antusiasme warga untuk terus memberikan informasi suhu tubuh ditanggapi positif Kepala Staf Presiden Moeldoko. Menurut mantan Panglima TNI itu, pengukuran suhu tubuh jadi bagian dari aksi preventif untuk meredam sebaran covid-19 di Jakarta, bahkan Indonesia.

“Pengukuran suhu tubuh memang menjadi upaya awal untuk memastikan seseorang clear dari covid-19. Kami memberikan apresiasi kepada masyarakat karena selalu taat aturan," tegasnya.

Menurut dia, sejak awal pemerintah selalu fokus dan memberikan perhatian lebih pada masyarakat. Sinergi dan gotong royong harus terus dikembangkan. "Potensi kendala teknis akan terselesaikan,” terangnya. (RO/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya