Headline
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
Pelaku perusakan dan penganiayaan harus diproses hukum.
MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim berjanji akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di Indonesia.
"Saya tidak akan membuat janji-janji kosong kepada Anda. Perubahan adalah hal yang sulit dan penuh dengan ketidaknyamanan. Satu hal yang pasti, saya akan berjuang untuk kemerdekaan belajar di Indonesia," ujar Nadiem dalam pidato Hari Guru Nasional 2019 yang diunggah di Twitter @kemendikbud, Jumat (22/11).
Namun, sambung dia, perubahan tidak dapat dimulai dari atas. Semuanya berawal dan berakhir dari guru. "Jangan menunggu aba-aba, jangan menunggu perintah. Ambillah langkah pertama."
Sehingga, dia meminta para guru untuk melakukan perubahan kecil, seperti, ajaklah kelas berdiskusi, bukan hanya mendengar, berikan kesempatan murid untuk mengajar di kelas, cetuskan proyek bakti sosial yang melibatkan seluruh kelas, temukan suatu bakat dalam diri murid yang kurang percaya diri, dan tawarkan bantuan kepada guru yang sedang mengalami kesulitan.
"Apa pun perubahan kecil itu, jika setiap guru melakukannya secara serentak, kapal besar bernama Indonesia ini pasti akan bergerak," kata dia.
Nadiem menuturkan, biasanya tradisi Hari Guru dipenuhi oleh kata-kata inspiratif dan retorik. "Mohon maaf, tetapi hari ini pidato saya agak sedikit berbeda. Saya ingin berbicara apa adanya, dengan hati yang tulus kepada semua guru di Indonesia."
Baca juga: Perbaiki Kualitas Guru
Dia mengatakan, tugas guru adalah yang termulia sekaligus yang tersulit karena guru ditugasi untuk membentuk masa depan bangsa, tetapi lebih sering diberi aturan dibandingan dengan pertolongan.
Para guru, lanjut dia, ingin membantu murid yang mengalami ketertinggalan di kelas, tetapi waktunya habis untuk mengerjakan tugas adminstratif tanpa manfaat yang jelas.
"Anda tahu betul bahwa potensi anak tidak dapat diukur dari hasil ujian, tetapi terpaksa mengejar angka karena didesak berbagai pemangku kepentingan," papar dia.
Guru, imbuh dia, ingin mengajak murid keluar kelas untuk belajar dari dunia sekitarnya, tetapi kurikulum yang begitu padat menutup pintu petualangan.
"Anda frustasi karena tahu di dunia nyata kemampuan berkarya dan berkolaborasi akan menentukan kesuksesan anak, bukan kemampuan menghafal. Anda tahu setiap anak memiliki kebutuhan berbeda, tetapi keseragaman telah mengalahkan keberagaman sebagai prinsip dasar birokrasi. Anda ingin setiap murid terinspirasi, tetapi Anda tidak diberi kepercayaan untuk berinovasi," ujarnya. (X-15)
#SahabatDikbud, berikut pidato Mendikbud Nadiem Makarim pada upacara bendera peringatan Hari Guru Nasional 2019. Naskah pidato dapat diunduh di laman https://t.co/7Cp0fjWeWK.#HariGuruNasional #HGN2019 #MerdekaBelajar #GuruPenggerak pic.twitter.com/Yu6ZVv1i6l
— Kemendikbud (@Kemdikbud_RI) November 23, 2019
Penulisan sejarah pun perlu melakukan analisis dan ditulis dengan kritis dan pemikiran yang terbuka.
Suap dan gratifikasi di sektor pendidikan biasanya terjadi karena adanya orang tua murid memaksakan anaknya masuk sekolah tertentu.
Harli menegaskan Kejagung belum menentukan tersangka dalam kasus ini. Perkaranya masih menggunakan surat perintah penyidikan (sprindik) umum.
Program SMK PK yang diinisiasi Kemendikbud bertujuan meningkatkan kualitas dan kompetensi lulusan SMK, melalui kemitraan dengan dunia usaha dan industri (DUDI).
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan ada sebanyak 260 orang calon peserta digugurkan pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024, tingkat SMA
Tahun 2023 menjadi titik puncak kebangkitan perfilman Indonesia. Hal ini ditandai dengan 50 judul film Indonesia yang berhasil melenggang ke 24 festival film internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved