Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PUNCAK acara Santripreneur Lintas Agama 2019 yang berlangsung di Panggung Utama Discovery Shoping Mall, Kuta, Bali, dihadiri sejumlah pejabat Pemerintah Provinsi Bali dan Kementerian Pemuda dan Olahrga (Kemenpora).
Pejabat yang hadir yakni Gubernur Bali yang diwakili Plt Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Bali Made Rentin dan Bupati Badung yang diwakili Kesbang Pemerintah Daerah Badung sementara dan Asdep Kewirausahaan Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Imam Gunawan..
Dalam acara penutupan Minggu (25/8) digelar serangkaian kegiatan di antaranya pembagian cenderamata kepada parai peserta yang aktif dalam kegiatan Santripreneur Iintas Agama 2019. Untuk menyemarakkan kegiatan yang diikuti 1.500 peserta, digelar konser Harmoni yang diisi band Letto.
Pada hari terakhir Santripreneur Lintas Agama 2019, panitia pelaksana juga mengumumkan peserta yang dinyatakan lolos dalam lomba kompetisi bisnis. Dari seluruh peserta, akhirnya 10 peserta dinyatakan berhak mendapat akses permodalan dari Kemenpora dengan total nilai sebesar Rp50 juta.
Pada kesempatan yang sama, panitia pelaksana, wakil Pemprov Bali, dan Asdep Kewirausahaan Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Imam Gunawan mendeklarasikan Ikatan Santripreneur Indonesia.
Dalam sambutannya, Asdep Kewirausahaan Deputi Pengembangan Pemuda Kemenpora Imam Gunawan mengharapkan kegiatan Santripreneur agar terus berlanjut. Dia menilai kegiatan Santriprenuer Lintas Agama 2019 dapat menjadi wadah komunikasi secara intensif untuk selalu berinovasi dan berkreativitas.
Perwakilan Pemprov Bali, Made Rentin juga berharap kegiatan Santripreneur Lintas Agama 2019 bisa setiap tahun.
"Bibit- bibit enterpreuneurship terus berkembang dengan ide ide yang cemerlang. Sehingga ke depannya bangsa ini akan kuat dan maju dalam dunia bisnis. Tapi jangan lupa untuk mengundang peserta anak muda dari Bali," kata Made.
Sebagai keynote speaker, Imam Gunawan juga menyampaikan betapa besarnya pengaruh pemuda dalam menggerakkan roda prekonomian bangsa. Dengan kegiatan Santripreneur ini akan memberikan peluang yang besar bagi anak muda untuk terus berinovasi.
"Selamat kepada pemenang yang sudah mendapatkan bantuan, bagi saya itu belum cukup untuk membuat produk yang besar, meskipun nilainya Rp5 juta, namun dengan dedikasi dan Inovasi membangun jejaring bisnis, maka itupun sangat cukup membantu," tambah Imam. (OL-09)
BEKERJA sama dengan Yayasan Indonesia Setara (YIS), Sandination kembali menghadirkan program pelatihan kewirausahaan SI IKLAS (Sahabat Sandi Naik Kelas).
Program ini dirancang untuk menjawab kebutuhan akan lahirnya pengusaha-pengusaha pendidikan yang memiliki visi mencerdaskan bangsa dan sekaligus kompetensi.
SANDINATION berkolaborasi dengan Yayasan Indonesia Setara (YIS) kembali menghadirkan program SI IKLAS (Sahabat Sandi Naik Kelas) Rocket 5.0.
Tujuan utama akademi ini adalah mencetak talenta-talenta muda yang siap bersaing di berbagai bidang, baik di dunia profesional, industri kreatif, maupun wirausaha.
Di tengah perubahan lanskap kewirausahaan global, pelaku wirausaha kini dihadapkan pada tantangan membangun bisnis yang tangguh dan berkelanjutan.
PJI Company of the Year Competition menjadi panggung bagi 12 perusahaan siswa SMA dan SMK terbaik di Indonesia untuk menampilkan inovasi bisnis berbasis keberlanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved