Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Lulus SNMPTN tidak Bisa Daftar SBMPTN

Dhika Kusuma Winata
23/3/2019 06:30
Lulus SNMPTN tidak Bisa Daftar SBMPTN
(ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

CALON mahasiswa yang diterima di pergurun tinggi negeri melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2019 atau jalur undangan tidak bisa mendaftar lagi pada Seleksi Bersama Masuk ­Perguruan Tinggi Negeri ­(SBMPTN) 2019.

Hal itu disampaikan ­Menristek-Dikti M Nasir dalam jumpa pers di Jakarta, kemarin.

“Itu agar nantinya tidak ada kursi kosong karena pengalaman beberapa tahun terakhir banyak calon mahasiswa yang lolos SNMPTN kemudian juga mendaftar SBMPTN. Sekarang setelah calon mahasiswa diterima di SNMTPN, tidak bisa mendaftar SBMPTN.”

Larangan itu, kata M Nasir, salah satu yang menyebabkan pendaftar SNMPTN tahun ini menurun ketimbang tahun sebelumnya.

Tahun lalu tercatat ada 586.155 pendaftar dan yang diterima 110.946 orang dengan persentase 18,93%.

Namun, jika dibandingkan dengan jumlah absolutnya, menunjukkan penurunan pendaftar dan yang diterima.

Selain karena larangan di atas, lanjut M Nasir, faktor lainnya ialah pengetatan kuota seleksi berdasarkan akreditasi sekolah.

Sekolah dengan akreditasi A dialokasikan mengambil 40% siswa terbaik. Tahun lalu alokasinya 50%.

Untuk sekolah dengan akreditasi B, alokasinya 25% siswa terbaik dari tahun lalu 30%.

Adapun untuk sekolah berakreditasi C, alokasinya 5% dari tahun lalu sebesar 15%.

“Kenapa turun, karena keketatan sekarang ditingkatkan berdasarkan ­akreditasi sekolah. Ini penting untuk menjaring hanya anak-anak dengan kualitas yang paling baik karena ini seleksi tanpa tes,” ujarnya.

Kemenristek-Dikti bersama Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mengumumkan hasil SNMPTN 2019.

Sebanyak 92.331 peserta dari 478.608 pendaftar di-nyatakan lulus seleksi.

“Yang diterima masuk 19,29% dari jumlah ­pendaftar. Jika dibandingkan dengan di 2018, persentase yang diterima ada peningkatan,” tukas M Nasir.

Ketua LTMPT Ravik Karsidi memperkirakan para pendaftar yang tidak lulus SNMPTN akan berbondong-bondong mendaftar pada SBMPTN.

Pendaftaran SBMPTN gelombang I yang akan berakhir pada Minggu (24/3) diperkirakan bakal diikuti 1 juta calon mahasiswa. (Dhk/X-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya