Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Mau Hindari Hoaks Kesehatan? Gunakan Aplikasi FKUI Ini

Indriyani Astuti
06/12/2018 17:30
Mau Hindari Hoaks Kesehatan? Gunakan Aplikasi FKUI Ini
(ist)

MARAKNYA  informasi yang tidak benar (hoaks) tentang kesehatan, membuat Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Dr Ari Fahrial Syams meluncurkan aplikasi "Apa Kata Dokter". Aplikasi ini lain menyajikan informasi seputar kesehatan, tips, penyakit yang tengah ramai dibahas dan bertanya pada dokter.

Aplikasi "Apa Kata Dokter" dapat diunduh di telepon genggam berbasis android secara gratis. Di dalamnya ada informasi terkait promosi kesehatan, publikasi berita tentang kesehatan dan fitur kirim pesan yang berfungsi sebagai saluran tanya jawab antara pengguna dan dokter.

"Sebagian besar informasi mengenai kesehatan itu hoaks dan mendominasi informasi yang ada di masyarakat. Ada pasien-pasien yang datang karena termakan isu hoaks tersebut," kata Ari seusai seminar awam tentang kanker usus besar sekaligus rilis aplikasi tersebut di Gedung FKUI, Salemba, Jakarta, Kamis (6/12).

Melalui aplikasi itu, Ari berharap masyarakat bisa tahu sumber informasi yang bisa dijadikan acuan. Pasalnya tidak sedikit yang sakit akibat mencoba-coba tips atau informasi kesehatan tanpa mengonfirmasi sumbernya.

"Dari media sosial, kalau tidak disebutkan sumbernya, sebaiknya diragukan. Kita meminimalkan keresahan tersebut melalui aplikasi-aplikasi berbasis kesehatan," tuturnya.

Menurut dia, sudah saatnya para dokter mengembangkan aplikasi kesehatan. Pasalnya, distribusi tenaga kesehatan yang ada di Indonesia belum mencakup seluruh penduduk sehingga penggunaan internet dapat membantu memenuhi kebutuhan publik akan informasi kesehatan. (X-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anwar Surachman
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik