Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
MD Pictures baru saja merilis poster kedua film horor Tenung. Dalam poster tersebut, terlihat sosok perempuan misterius yang tercekik oleh banyak tangan hitam dari berbagai sisi. Di belakangnya, ada kobaran api membara dengan latar hitam. Sementara itu, potongan (teaser) trailer film menampilkan suasana mencekam. Dibuka dengan kecurigaan seorang anak terhadap perubahan aneh pada ibunya yang baru saja bangkit dari kematian.
Tatapan kosong, perilaku janggal, dan aura tak wajar sang ibu mengarah pada satu kemungkinan mengerikan, ia telah menjadi korban tenung. Teaser kemudian menampilkan adegan ritual gelap. Sang ibu lalu duduk di depan televisi yang rusak. Dalam salah satu adegan, terdengar suara yang menyatakan sang pengirim tenung harus memastikan korbannya telah meninggal dan dikubur untuk dijadikan persembahan iblis. Teaser trailer Tenung ditutup dengan visual puluhan tangan hitam yang muncul dari kegelapan dan menyiratkan teror tak kasat mata yang siap menyeret siapa pun ke dalam kutukan tenung.
Film Tenung disutradarai oleh Rizal Mantovani. Bercerita tentang teror yang menyerang salah satu keluarga, setelah sang ibu mengalami mati suri. Film ini diangkat dari novel berjudul sama karya Risa Saraswati dan Dimas Tri Aditiyo.
“Awalnya, buku Tenung ini dibuat sebagai suvenir pernikahan saya dan Dimas. Kami berdua menulis bergantian, bab demi bab. Bagi saya, Tenung adalah sesuatu yang sangat personal dan istimewa,” ungkap Risa Saraswati saat perilisan poster dan teaser trailer di MD Entertainment, Rabu, (30/4).
Film Tenung diperankan oleh Aisyah Aqilah, Seroja Hafiedz, Emir Mahira, Sonia Alyssa, Humaira Jahra, Roby Tremonti, dan Andi Bersama. Mengusung genre horor mistis, Tenung bukan hanya menghadirkan cerita mitos yang penuh ketegangan, tetapi juga drama keluarga yang memilukan.
“Film Tenung ini beda banget, menceritakan problematika keluarga. Dan yang bikin beda adalah dilapisi oleh salah satu mitos tertua di Indonesia, yaitu bagaimana jika seseorang yang meninggal dilompati seekor kucing hitam, apa yang terjadi? Ini baru, saya belum lihat sebelumnya, dan ini dieksplorasi dalam Tenung,” ujar sutradara Rizal Mantovani.
Tenung akan tayang di bioskop Indonesia mulai 5 Juni 2025. Chief Communication Officer MD Entertainment Astrid Suryatenggara mengungkapkan Tenung siap bersaing dengan film-film lokal maupun internasional yang tayang bersamaan.
“MD tidak pernah menggarap sesuatu setengah-setengah. Saya sangat menantikan Tenung tayang di layar lebar karena ini proyek yang sangat luar biasa bersama Risa Saraswati,” ungkap Astrid. (M-3)
Selama proses belajar bahasa Sunda untuk film Tenung, Aisyah Aqilah dibantu oleh training coach dialeg Sunda khusus.
Rizal Mantovani juga membangun nuansa horor melalui memori kolektif tentang sebuah imajinasi apa yang terjadi ketika sebuah televisi sudah tak menyala lagi di malam hari.
Film La Tahzan digadang-gadang akan menghadirkan drama pengkhianatan yang lebih gila, menampilkan kisah perselingkuhan antara majikan dan babysitter.
Dalam Pesta Rakyat Pabrik Gula, berbagai macam penampilan seni dan budaya seperti yang ada di film ditampilkan seperti kuda lumping dan manten tebu
"Aku nggak pernah istigfar sebanyak seperti saat syuting film ini. Aku sebagai Ariel, ikut berduka dan deg-degan,”
MD Pictures merilis teaser film horor terbaru mereka yang akan tayang pada tahun 2025, Pabrik Gula yang menjadi kolaborasi terbaru Manoj Punjabi bersama Awi Suryadi sebagai sutradara
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved