Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Idris Elba mengaku sudah tidak asing dengan berbagai momen berbahaya dan penuh dengan adrenalin. Tidak hanya ketika berakting, pengalaman itu juga pernah ia alami di kehidupan nyata.
Salah satu momen yang ia ingat adalah ketika ditodong senjata saat pulang dari klub malam di Amerika Serikat.
Pemeran Heimdall di trilogi Thor itu baru saja selesai menjadi DJ di salah satu klub. Ketika pulang, ia melihat seorang laki-laki bertengkar dengan perempuan. Ia pun menghampiri dan mencoba melerai mereka.
Baca juga: Penyakit Demensia Frontotemporal Bruce Willis tidak Bisa Diobati
"Seorang pria memaki dan berteriak di depan wajah perempuan itu. Dia bilang akan membunuhnya. Saya datang dan berkata, lihat betapa cantiknya dia. Mengapa anda berbicara dengan putri yang cantik ini seperti itu? Namun saya justru hampir kehilangan nyawa,” ungkapnya dilansir dari Mirror.
Pria tersebut kemudian mengeluarkan senjata dan menempelkannya tepat ke wajahnya. Untungnya, Elba dapat ke luar dari masalah tersebut tanpa mengalami luka. (Mirror/Z-11)
Baca juga: Anaknya Diberi Cincin oleh Lawan Jenis, Rio Dewanto Geram
Film Heads of State mengisahkan Presiden Amerika Serikat (John Cena) dan Perdana Menteri Inggris (Idris Elba) yang terpaksa menyingkirkan persaingan panas di antara mereka.
Idris Elba tengah mengerjakan proyek pembuatan studio film di Zanzibar serta di ibu kota Ghana, Accra.
Aktor Hollywood papan atas, setelah melewati mogok kerja berbulan-bulan, berkumpul dalam Screen Actors Guild Awards ke-30 yang bergengsi.
Elba, yang namanya melejit setelah berperan sebagai gembong narkoba Stringer Bell di serial televisi The Wire, ambil bagian dalam aksi menolak kejahatan penusukan di London.
Aktor asal Inggris Idris Elba, 50, dan sang istri Sabrina Dhowre Elba, 35, mendapat kehormatan memberi nama pada bayi gorila gunung yang lahir di Rwanda.
Dua senjata itu ditemukan penyidik saat menggeledah rumah salah satu tersangka dalam kasus ini. Koordinasi dengan polisi penting untuk memastikan legalitas senjata tersebut.
Iran menegaskan bahwa setiap pihak yang terlibat dalam pengiriman bantuan militer ke Israel akan dianggap sebagai sasaran sah oleh militer Iran.
PEMERINTAH Amerika Serikat (AS) sedang mempertimbangkan untuk menunda pengiriman senjata ke Ukraina.
Pendanaan penjualan senjata baru ke Ukraina telah ditangguhkan dalam beberapa minggu belakangan di tengah pembekuan bantuan luar negeri.
Selain dua orang preman, anggota mengamankan sejumlah senjata berupa tombak, double stick, golok, dan airsoft gun serta 3 unit sepeda motor.
KOREA Utara mengatakan bahwa penjualan senjata terbaru yang diusulkan AS tidak akan menyelamatkan Korea Selatan dari kekurangan strategis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved