Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
HARGA saham SM Entertainment Co Ltd mengalami penurunan drastis di bursa saham Korea Selatan (KRX) pada Kamis (1/6). Hal ini terjadi setelah tiga anggota boy band Exo, yaitu Baekhyun, Xiumin, dan Chen, mengakhiri kontrak mereka dengan agensi tersebut.
Selain itu, berita mengejutkan juga menyebutkan bahwa Baekhyun, Xiumin, dan Chen juga telah memulai tindakan hukum untuk mengklaim pembayaran yang belum diselesaikan.
Menurut data Refinitiv, harga saham SM Entertainment turun sebesar 7,20% menjadi KRW101,80 pada Kamis (1/6). Hal ini mengakhiri tren penguatan harga saham selama 3 hari sebelumnya.
Baca juga: Baekhyun, Xiumin, Chen Exo Putus Kontrak dengan SM Entertainment
Dalam satu minggu, saham SM Entertainment turun sebesar 1,45%. Namun, secara keseluruhan sejak awal tahun (ytd), saham ini masih mengalami kenaikan sebesar 35,37%. Angka ini mengalami penurunan dari harga penutupan pada tanggal 31 Juni 2023, yaitu KRW109,70, sebelum kasus yang melibatkan Exo tersebut muncul ke publik.
Pada hari Kamis (1/6), perwakilan hukum dari tiga artis tersebut mengumumkan bahwa anggota Exo telah memberikan pemberitahuan resmi kepada SM Entertainment mengenai pemutusan hubungan kontrak eksklusif dengan agensi tersebut.
Baca juga: MC Mong Membantah Terlibat dalam Sengketa Hukum Exo dan SM Entertainment
"Sejak 21 Maret hingga saat ini, kami telah berulang kali meminta SM Entertainment untuk memberikan salinan materi dan bukti pembayaran," ujar Pengacara Lee Jae-hak dari firma hukum lokal Lin melalui pernyataan resmi.
"Namun, SM Entertainment tetap pada sikapnya yang tidak masuk akal dengan menolak memberikan dokumen tersebut," tambahnya.
Pernyataan tersebut juga menyebutkan bahwa per 1 Juni, pihaknya telah memberi tahu SM Entertainment mengenai pembatalan kontrak eksklusif yang melibatkan ketiga artis tersebut.
Selain itu, kontrak eksklusif para artis tersebut menetapkan bahwa SM Entertainment harus membayar mereka dua kali setahun dan memberikan catatan penyelesaian serta dokumen bukti yang sesuai.
SM Entertainment, sebagai tanggapan terhadap klaim tersebut, telah merilis pernyataan resmi.
Mereka mengklaim bahwa semua artis telah menerima pembayaran yang sesuai dan bahwa catatan gaji mereka dapat diminta kapan saja tanpa ada masalah.
SM Entertainment berpendapat bahwa agensi mereka telah mengikuti peraturan yang berlaku dalam kontrak eksklusif di industri hiburan. Mereka juga membantah klaim yang diajukan oleh Chen, Baekhyun, dan Xiumin terkait masa berlaku kontrak yang dianggap tidak wajar.
Agensi tersebut juga menyatakan bahwa ketiga anggota Exo tersebut diberikan kebebasan untuk menyewa perwakilan hukum selama proses perpanjangan kontrak dan tidak ada pemaksaan yang dilakukan. (Z-10)
Chen, personel grup K-Pop EXO, akan tampil di acara Korean Ost Concert (KOSTCON) 2025 bersama para pelantun lagu soundtrack drama Korea Selatan.
Kedatangan D.O EXO ke Jakarta tentu menjadi momen yang dinantikan, apalagi setelah fan meeting bertajuk Bloom in Jakarta yang sukses digelar pada Juli 2024.
SM Entertainment mengungkapkan produksi untuk proyek comeback Kai EXO akan dimulai minggu depan.
Kembalinya Kai menjadi momen yang sangat dinantikan oleh EXO-L, sebutan untuk penggemar EXO.
Selain Chen dan Xiumin EXO, di Big Ground Fest – K Phoria Vol 1 juga akan hadir grup idola K-pop EXID.
Dalam poster yang diunggah oleh Chen EXO, dapat dilihat bahwa jumpa penggemar ini akan berlangsung di empat kota.
PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) memproyeksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke level 8.000 dalam sepekan mendatang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, dibuka menguat 73,72 poin atau 0,94% ke posisi 7.932,57.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
PT BNI Sekuritas mengumumkan pencetakan rekor dari Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) sebagai Perusahaan Sekuritas yang Melakukan Perdagangan Langsung Saham dengan Nasabah Terbanyak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved