Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ADHISTY Zara beradu akting dengan Nirina Zubir sebagai anak dan ibu dalam film Keluarga Cemara, yang ceritanya diangkat dari serial televisi bertahun-tahun lalu. Dalam sebuah adegan, Zara mengisahkan ia sempat menahan tangis ketika berhadapan dengan Nirina.
Pada adegan tersebut, Euis, karakter yang diperankan Zara, sedang berbicara berdua dengan Emak di kamar. Ternyata hal itu juga pernah dirasakan Zara, lantaran sebelumnya ia juga pernah duduk berdua dan saling berbicara dari hati ke hati dengan ibunya sendiri.
"Ada satu scene di keluarga cemara 2 ini, saat aku nahan nangis pas take. Karena di scene aku relate banget. Scene di mana Emak ngasih tau ke anaknya (Euis) keresahan dia dan ketakutan dia, supaya anaknya itu enggak salah langkah," kata Zara dikutip dari siaran resmi, Rabu (8/6).
Baca juga: Ini Tips Mengasuh Anak dari Nirina Zubir dan Ringgo Agus
Zara mengakui, terbuka kepada orangtua terkadang menjadi hal yang berat bagi sebagian anak muda. Zara mengatakan ia justru lebih gampang terbuka kepada seseorang yang lagi disukainya.
"Kadang kan kita gitu yah kalau diomongin sama orangtua sendiri, enggak mau dengar. Giliran sama orang yang lagi dipercaya, langsung ngelakuin," kata Zara.
"Euis tuh kaya remaja pada umumnya, yang lagi merasakan namanya jatuh cinta. Suka sama cowok itu gimana rasanya. Ingin dekat-dekatan terus, pengin berduaan terus," lanjutnya.
Aktris yang awalnya dikenal sebagai anggota grup idola JKT48 itu memenangkan penghargaan Aktor/Aktris Cilik/Remaja Terpilih dalam Piala Maya 2018 serta Pemeran Anak-Anak Terbaik pada Indonesian Movie Actors Awards 2019 berkat aktingnya sebagai Euis di film Keluarga Cemara.
Selain itu, penghargaan lain yang berhasil diraih aktris kelahiran Bandung, 21 Juni 2003 ini di antaranya adalah Pemeran Utama Wanita Terfavorit dan Pemeran Pasangan Terfavorit dalam Indonesian Movie Actors Awards 2020, ditambah Best Actor Female versi Golden Gate International Film Festival.
Dia akan membintangi film Keluarga Cemara 2, yang disambut antusias karena konflik yang disuguhkan terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari.
"Melihat konflik dalam film Keluarga Cemara 2, aku relate banget" tutur Zara. Di kehidupan pribadi, aku sama kakakku juga pernah berantem kaya Euis sama Ara."
"Sebelum ada adik-adik, aku sama kakak tinggal di rumah nenek. Satu kamar berdua, kasur tingkat. Ada masa di mana siapa yang masuk kamar duluan, dia yang boleh tidur di kamar sendiri. Lain waktu, kita juga sebel satu sama lain karena baju kita sama. Momen-momen gitu mau enggak mau harus kita laluin dalam berproses menjadi dewasa," lanjutnya.
Selain Zara, film ini dibintangi oleh Widuri Putri Sasono sebagai Ara, Ringgo Agus sebagai Abah, dan Nirina Zubir sebagai Emak. (Ant/OL-1)
Sosok Melanie Putria tidak hanya cantik dan menawan, dirinya memiliki hobi lari dan menekuni gaya hidup sehat.
Juan Alvear, seniman kuku selebritas, telah membawa seni manicure ke tingkat yang baru dengan desain unik dan mencolok yang kerap tampil berantakan namun artistik.
Selain mengunggulkan desain dan kualitas, jenama busana muslim asal Sumenep ini menggandeng sejumlah selebritas sebagai strategi membidik pasar premium.
Sejumlah brand pun siap berlomba-lomba menyediakan berbagai penawaran menarik kepada para pengguna dan konsumen khususnya kalangan perempuan.
Dia tidak menyangka dengan usianya yang sudah menginjak kepala lima, terpilih sebagai brand ambassador perawatan kecantikan.
Mi Singapur yang disantap Nagita pun tak luput dari perhatian, dengan cita rasa yang begitu autentik dan memikat.
Penampilan Ringgo Agus dan Nirina sebagai Abah dan Emak di film keluarga Cemara 2 sendiri akan ditayangkan serentak mulai 23 Juni mendatang.
"Gua nggak akan pernah memadukan sendal kulit dengan celana bahan. Baju yang dimasukkan dan rambut disisir rapi gitu, jangan dululah."
Keluarga Cemara The Series akan menceritakan keseruan perjalanan Euis dan teman-temannya, yang kini menginjak masa remaja di SMA.
"Gue mau jadi orangtua yang selalu bisa dikomunikasiin apapun sama anak gue nanti. Termasuk mungkin nanti dalam masalah seks atau segala macem."
"Kenapa menurut saya ini menarik untuk jadi series? Itu karena saya merasa tontonan untuk anak dan keluarga di Indonesia tuh sangat kurang."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved