Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
Warner Bros Studio mengonfirmasi tanggal rilis dua film terakhir dalam waralaba (franchise) film live-action "Rurouni Kenshin" melalui cuplikan (trailer) baru yang intens.
"Rurouni Kenshin: The Final", dijadwalkan rilis pada 23 April 2021 di Jepang. Film kedua, "Rurouni Kenshin: The Beginning", akan dirilis hanya beberapa bulan kemudian dan akan tayang di bioskop pada 4 Juni 2021.
Dua film terakhir dalam franchise ini akan mengadaptasi materi dari serial komik (manga) aslinya yang belum berhasil diadaptasi menjadi serial animasi (anime), sehingga akan banyak penggemar yang baru pertama kali mengalami cerita-cerita ini.
"Rurouni Kenshin: The Final" akan menampilkan arc Jinchu, yang memperkenalkan penjahat baru Enishi (Arata Mackenkyu), dan "The Beginning" akan menampilkan kisah bagaimana Kenshin Himura mendapatkan bekas lukanya "X"-nya yang melegenda.
Film ini juga akan memperkenalkan Kasumi Arimura sebagai Tomoe Yukishiro, yang merupakan istri Kenshin selama hari-harinya sebagai Battosai.
Keishi Otomo kembali untuk mengarahkan dua film terakhir bersama dengan pemeran Takeru Satoh yang kembali sebagai Kenshin Himura, Emi Takei sebagai Kaoru Kamiya, Munetaka Aoki sebagai Sanosuke Sagara.
Ada juga Yu Aoi sebagai Megumi Takani, Yosuke Eguchi sebagai Hajime Saito, Yusuke Iseya sebagai Aoshi Shinomori , dan Tao Tsuchiya sebagai Misao Makimachi.
Sementara, Kaito Oyagi tidak akan kembali sebagai Yahiko Myojin, melainkan akan dimainkan oleh Riku Onishi.
Film terakhir dalam franchise live-action ini menyelesaikan syuting pada tahun 2019, dan bahkan dijadwalkan untuk rilis awal musim panas 2020, lalu harus ditunda karena pandemi Covid-19. (Ant/OL-12)
KOMPETISI film Alternativa Film Festival akan kembali digelar untuk ketiga kalinya. Di edisi ketiga kali ini, ajang tersebut akan diselenggarakan di Kolombia di kuartal kedua tahun 2026.
Ide pembuatan lomba video animasi itu merupakan hasil diskusi antara UBL bersama Indoposco dan terdorong keberhasilan Film Jumbo (2025).
Wahana Kreator Nusantara menghadirkan komedi aksi yang menyatukan aktor lintas generasi.
Setelah vakum selama 17 tahun dari dunia perfilman, Rieke Diah Pitaloka kembali menyapa penggemar melalui film aksi komedi berjudul Agen +62.
Festival Film Amerika Latin dibuka dengan film asal Meksiko, Pedro Paramo — adaptasi kuat dari novel klasik karya Juan Rulfo, yang diputar untuk publik secara global untuk kedua kalinya.
Film Lorong Kost bakal membawa penonton masuk ke dalam dunia gelap dan penuh teror yang tersembunyi di balik rumah kost tua.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved