Headline

Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.

Ciptakan Lapangan Kerja, Ibu-Ibu hingga Mahasiswa Dilatih Bangun Usaha

Naufal Zuhdi
11/8/2025 20:59
Ciptakan Lapangan Kerja, Ibu-Ibu hingga Mahasiswa Dilatih Bangun Usaha
Pelatihan ibu-ibu dan mahasiswa untuk menjadi pengusaha.(Dok YIS)

YAYASAN Indonesia Setara (YIS) bekerja sama dengan Gerakan Anak Negeri (GAN) menggelar pelatihan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pembuatan kripik dan sistik di Universitas Islam Syekh Yusuf (UNIS), Kota Tangerang pada Sabtu (9/8). Pelatihan ini diikuti oleh 50 peserta yang terdiri atas ibu rumah tangga dan mahasiswa.

Founder YIS, Sandiaga Salahuddin Uno, menyampaikan kolaborasi dengan GAN merupakan bagian dari upaya bersama untuk memberdayakan perempuan dan kelompok rentan agar lebih mandiri secara ekonomi.

Lewat program pelatihan seperti ini, diharapkan para ibu rumah tangga bisa menambah pengetahuan serta keterampilan dalam memproduksi makanan ringan sehingga bisa mendapatkan tambahan pemasukan, sekaligus mengembangkan usaha dan membuka lapangan kerja.

"Lewat pelatihan ini, saya berharap para ibu bisa lebih berdaya dan raih cuan," ungkap Sandiaga Uno dalam siaran tertulis pada Senin (11/8).

Selain pelatihan teknis pembuatan makanan ringan, peserta juga mendapatkan pembekalan dalam bidang pemasaran digital. Adapun materi yang diberikan mencakup teknik membuat konten promosi, seperti fotografi produk hingga strategi media sosial.

Selanjutnya, peserta menjalani simulasi penyelesaian pemesanan pertama lewat market place serta pelatihan pengelolaan keuangan sederhana.

“Mengapa perempuan? Karena kami percaya, perempuan memiliki potensi besar dan perlu didukung untuk keluar dari stigma bahwa tempatnya hanya di rumah,” ungkap Sandiaga Uno.

Sementara itu, Ketua GAN, Evie Sofia menambahkan, pelatihan tidak berhenti pada pertemuan tatap muka. Setelah workshop, lanjut Evie, peserta akan mengikuti program pendampingan selama tiga minggu.

Melalui sesi pendampingan, peserta didorong untuk mengembangkan strategi pemasaran digital yang telah dipelajari, mengasah keterampilan membuat konten, serta menerima masukan dari mentor secara langsung.

“Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan ruang diskusi antara peserta dan trainer, serta membantu menghadapi tantangan nyata dalam proses produksi dan pemasaran,” pungkasnya. (E-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri yuliani
Berita Lainnya