Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Institut Pertanian Bogor (IPB) University mendorong Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) bertransformasi menjadi koperasi desa (kopdes). Itu perlu dilakukan untuk mendapat legalitas sebagai penyalur pupuk bersubsidi. Tidak hanya itu, dengan pembenahan tata kelola organisasi dan SDM serta pendampingan intensif dari dinas koperasi desa (kopdes), badan usaha itu akan menjadi ekosistem bisnis penyedia pangan berkelanjutan.
Ketua Program Studi Magister MPD Sekolah Pascasarjana Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB University Faroby Falatehan melihat itu sebagai hal yang sangat mungkin terjadi. Ia mencontohkan, salah satu koperasi Sido Mulyo di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang semula merupakan Gapoktan penghasil beras kini telah berubah menjadi koperasi dan memiliki catatan kinerja yang baik. Model seperti itu dapat direplikasi dengan pendekatan yang tepat.
"Masyarakat kita ketika merasa ada kepastian usaha dan mendapat bantuan, biasanya antusias. Maka sangat mungkin banyak Gapokan akan bertransformasi menjadi koperasi," ujar Faroby.
Menurut Faroby, di wilayah Kabupaten Bogor sendiri, Wakil Menteri Koperasi dan UKM Ferry Irawan telah meminta IPB untuk mendampingi pendirian lima Kopdas Merah Putih. Proses iyu tengah dalam tahap identifikasi, Gapokan mana saja yang layak naik kelas menjadi koperasi.
"Kami diminta untuk merekomendasikan Gapokan yang siap dilegalkan menjadi koperasi. Nah di sinilah kita melihat kesiapan dari sisi usaha, sumber daya manusia, dan legalitasnya," paparnya.
Meski begitu, Faroby mengingatkan perubahan status kelembagaan ini tidak boleh dilakukan secara serampangan. Gapokan harus terlebih dahulu memiliki fondasi organisasi dan tata kelola SDM yang kuat dan akuntabel mengelola keuangan sehingga bukan hanya menjadi koperasi di atas kertas.
Dalam survevi di tiga provinsi yakni Jawa Barat, Sulawesi Selatan dan Sumatera Selatan, hanya 20% Gapoktan yang siap menjadi koperasi. "Kalau dipaksakan, bisa-bisa koperasinya jalan di awal tapi macet di tengah. Karena dananya ada, tapi SDM-nya nggak siap. Nah, itu bahaya," tegasnya.
Faroby juga mengusulkan pembentukan koperasi sekunder sebagai strategi memperkuat jaringan Kopdes Merah Putih. Menurutnya, koperasi sekunder dapat menjembatani sinergi antar koperasi primer dan memperluas cakupan program ekonomi rakyat. "Koperasi sekunder ini nanti yang bisa memperkuat kegiatan-kegiatan koperasi primer. Jadi jaringannya saling menopang," tandasnya. (E-3)
SINERGI yang baik antara koperasi dan pemerintah diyakini dapat menciptakan ekosistem ekonomi kerakyatan yang tangguh.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa pembentukan 80 ribu Koperasi Desa Merah Putih di seluruh Indonesia dirancang untuk mengatasi berbagai masalah struktural di desa-desa.
Hari Koperasi Nasional yang ke-78 nanti merupakan kebangkitan pergerakan koperasi ke depan.
Dalam buku tersebut tercatat 300 koperasi besar di Indonesia, dengan total aset mencapai Rp96,53 triliun atau 35,08% dari total aset koperasi nasional.
Dari aset semula Rp20 miliaran pada 2023, saat ini Koperasi Kana melampaui angka Rp100 miliaran pada tahun buku 2024.
Peluncuran buku berjudul 100 Koperasi Besar Indonesia digelar di Trans Hotel Seminyak Bali pada Kamis (19/6).
Dari total 176 desa, 160 Koperasi Merah Putih telah mengantongi legalitas resmi dari Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum dan HAM RI.
PRESIDEN Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas di Hambalang untuk membahas tahapan lanjutan pembangunan dan pengoperasian Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih).
MENTERI Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengapresiasi Pemerintah Provinsi DI Yogyakarta, khususnya Pemkab Sleman, karena telah berhasil 100% membentuk Koperasi Merah Putih
Sebanyak 13 kabupaten/kota telah menyelesaikan pendaftaran SABH seluruh KD/KMP-nya.
PERCEPATAN pembentukan Koperasi Desa/ Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih menunjukkan progres yang signifikan. Hingga Jumat (13/6), sebanyak 79.882 unit atau 96% dari target 80.000
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved