Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
PENURUNAN peringkat saham-saham Indonesia oleh Goldsman Sachs banyak dikontribusi oleh kebijakan pemerintah yang dipandang tak memberi pengaruh baik pada kondisi fundamen perekonomian dalam negeri.
Hal itu dinilai mempengaruhi kondisi mendasar emiten-emiten utama dengan valuasi besar di Tanah Air. "Secara umum, kondisi fundamental emiten dikaitkan dengan kinerja perekonomian Indonesia. Jika perekonomian dinilai tidak baik-baik saja, maka menjadi pertimbangan pula," ujar ekonom dari Bright Institute Awalil Rizky saat dihubungi, Senin (10/3).
"Meski secara laporan buku emiten tersaji bagus, namun di tengah perekonomian yang kinerjanya menurun dan diproyeksi makin menurun, maka peringkat pun terimbas," lanjutnya.
Penilaian atas kinerja pemerintah dan kebijakannya dianggap menentukan dinamika ekonomi ke depan merupakan bagian dari asesmen atas keseluruhan kondisi perekonomian.
Bisa saja, kata Awalil, penurunan peringkat itu telah menimbang ketidakpastian atau sekurangnya ketidakjelasan banyak kebijakan pemerintahan Prabowo, terutama komunikasi kebijakan ekonomi yang tampak buruk.
"Salah satu yang mereka soroti adalah kondisi fiskal. Yang bahkan diproyeksikan akan mengalami defisit yang makin lebar. Padahal yang diutarakan kepada publik adalah efisiensi, yang seharusnya mengurangi defisit," jelasnya. (Mir/M-3)
pentingnya penerapan standar mutu untuk menjamin kualitas rekomendasi kebijakan.
Langkah ini juga sejalan dengan kebijakan strategis nasional dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Indonesia.
BADAN Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan pembekalan strategis kepada Bupati Indramayu Lucky Hakim.
KETUA MPR Ahmad Muzani meminta menteri Kabinet Merah Putih terlebih dahulu membuat kajian yang komprehensif dalam mengeluarkan kebijakan agar tidak membebani Presiden Prabowo Subianto.
Konferensi ini beraspirasi untuk memberikan kontribusi berarti terhadap pengembangan kebijakan berbasis bukti dan tindakan transformatif
Ketidakpastian kebijakan cukai dari tahun ke tahun, seperti lonjakan 23% pada 2020, dapat memicu reaksi ekstrem dari industri, termasuk PHK dan relokasi produksi.
PENURUNAN peringkat saham Indonesia oleh Goldsman Sachs merupakan refleksi pudarnya kepercayaan investor terhadap kepastian kebijakan Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved