Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
SELAMA sembilan hari libur Nataru 2024-2025, jumlah penumpang pesawat melalui Bandara Juanda mencapai 394.714 orang. Angka tersebut tercatat sejak 18 hingga 26 Desember 2024.
Hingga H + 2 Natal atau 27 Desember 2024, penumpang pesawat terus memadati Bandara Juanda di Kabupaten Sidoarjo. Namun angka penumpang pasca Natal menurun dibandingkan jumlah penumpang menjelang Natal.
Sejak dibuka Posko Pelayanan Penumpang Nataru pada 18 Desember 2024, jumlah penumpang hingga 26 Desember di Bandara Juanda mencapai 394.714. Artinya jumlah penumpang selama 9 hari di bandara ini, rata-rata sebanyak 43.857 orang per harinya.
"Data hingga 27 Desember 2024, atau H - empat Tahun Baru 2025, puncak arus penumpang di Bandara Juanda masih terjadi pada Jumat 22 Desember 2024. Saat H - 3 Natal 2024 itu, jumlah penumpang mencapai 48.150 orang," kata Stakeholder Relation Departement Bandara Juanda Heri Trisno Wibowo, Jumat (27/12).
Jalur padat penumpang melalui Bandara Juanda, masih didominasi penerbangan rute Jakarta dan Denpasar Bali. Selain itu rute Makassar, Balikpapan dan Banjarmasin. (H-2)
Penerbangan di Inggris mengalami gangguan besar akibat masalah teknis pada sistem pengendalian lalu lintas udara.
Turki menetapkan denda bagi penumpang yang berdiri sebelum pesawat benar-benar berhenti sempurna.
PADA periode 21 hingga 26 Maret 2025, Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mencatat peningkatan signifikan dalam jumlah penerbangan dan penumpang.
Pada 2025 puncak arus mudik Lebaran diprediksi terjadi pada H-2, yaitu pada Sabtu, 29 Maret, dengan 83 pergerakan pesawat dan 14.292 penumpang.
PERGERAKAN penumpang pesawat di bandara-bandara PT Angkasa Pura Indonesia, selama 5 hari, penumpang pesawat mencapai 2,17 juta penumpang.
Untuk menghadapi lonjakan penumpang, PT BIB menyiapkan 29 penerbangan tambahan atau extra flight.
Hal ini tentu mendapatkan sambutan baik dari Sri Sultan.
BANDARA I Gusti Ngurah Rai Bali mencatat lonjakan signifikan dalam pergerakan penumpang dan penerbangan selama bulan Juli 2025.
Dibandingkan penggabungan, pendekatan berbasis aliansi akan jauh lebih strategis. Ia mencontohkan model aliansi global seperti OneWorld, SkyTeam, dan Star Alliance.
Aliansi memungkinkan maskapai tetap mandiri namun bekerja sama dalam memperluas jaringan, efisiensi operasional, hingga program loyalitas.
Dalam 10 tahun terakhir, industri perjalanan berevolusi dengan sangat pesat.
Batik Air dan Citilink mendukung rencana tersebut serta akan menindaklanjuti pelaksanaan perpindahan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusma ke Bandara Soekarno-Hatta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved