Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
DUNIA saat ini dihadapkan pada tantangan serius akibat pemanasan global. Di satu sisi, berbagai negara di dunia, termasuk Indonesia, berkomitmen mencapai netralitas karbon atau net zero emission di 2060. Menjawab tantangan tersebut hadir perusahaan rintisan teknologi hijau yakni Planet Carbon (PT Planet Karbon Teknologi).
Co-Founder sekaligus Managing Director Planet Carbon Kiagus Andre Zailani menjelaskan keberadaan pihaknya fokus pada penerapan teknologi carbon removal dengan mengonversi limbah organik (biomassa) menjadi biochar yang tidak hanya meningkatkan kesehatan lahan pertanian dan perkebunan tetapi juga mengurangi emisi karbon dan gas rumah kaca secara signifikan.
"Kami hadir sebagai bentuk kepedulian terhadap planet bumi dan mendukung para pelaku industri khususnya sektor perkebunan dan pertanian dalam memberikan dampak signifikan terhadap lingkungan melalui karbon kredit yang dihasilkan dari biochar tersebut," ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (19/11).
Andre menuturkan berbagai jurnal ilmiah baik nasional dan internasional telah mempublikasikan bahwa biochar dikatakan efektif mengurangi emisi gas rumah kaca. Ketika digunakan pada lahan pertanian atau perkebunan, karbon yang terserap di biochar dapat bertahan di dalam tanah selama ratusan hingga ribuan tahun, sehingga tidak menguap kembali ke atmosfer.
"Sebagai perusahaan rintisan baru, Planet Carbon berkomitmen membantu mempercepat pengurangan karbon di Indonesia, di mana saat ini belum banyak perusahaan sejenis yang beroperasi di tanah air," jelas Andre.
Adapun salah satu keunggulan layanannya adalah pada teknologi yang di usung dengan dukungan tim ilmuwan baik dari dalam dan luar negeri. Teknologi dan sistem operasional yang diusung perusahaan ini memungkinkan produk biochar yang dihasilkan bukanlah biochar yang standar, namun tailor-made, sehingga pada penerapannya dapat memberikan dampak maksimal terhadap peningkatan produktivitas tanaman.
Andre menutup dengan harapan agar kehadiran Planet Carbon dapat turut mendukung pelaku industri untuk mencapai kesuksesan bisnis, sekaligus memastikan praktik usaha yang berkelanjutan bagi planet kita, serta tentunya mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi krisis iklim sebagai bagian dari komunitas global. (J-3)
Pabrik Prambanan milik PT Sarihusada Generasi Mahardhika berhasil meraih Penghargaan Industri Hijau sebagai Peringkat Pertama dalam kategori Kinerja Terbaik Penerapan Industri Hijau.
PFI akan membentuk kelompok-kelompok kerja terkait pengurangan emisi karbon yang terdiri dari perwakilan anggota PFI dan didampingi oleh para ahli yang berasal dari ACEXI.
Menko Airlangga juga mengatakan bahwa Indonesia sebagai negara dengan cadangan batubara yang besar, tidak hanya mengandalkan batubara sebagai sumber energi
Tanpa mau belajar dari pengalaman negara lain, kita akan terjerumus ke dalam lubang menganga yang sudah kita ketahui sebelumnya.
Pabrik Ajinomoto di Mojokerto dan Karawang juga memperkuat penggunaan energi terbarukan melalui kerja sama dengan PT PLN (Persero) dengan memanfaatkan Renewable Energy Certificate (REC).
Melalui Midea Blue Wave, Midea menegaskan bahwa bisnis yang berkelanjutan adalah bisnis yang peduli pada lingkungan dan komunitas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved