Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Aprindo: Usaha Ritel Kebal dari Gelombang PHK

Andhika Prasetyo
14/11/2024 05:34
Aprindo: Usaha Ritel Kebal dari Gelombang PHK
Ilustrasi(Antara)

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menyebut usaha ritel masih mampu bertahan di tengah gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) yang menerpa sektor-sektor lain. Ketua Umum Aprindo Roy Mandey optimis bisnis ritel masih akan bertumbuh hingga akhir tahun 2024. Selain itu, sektor ini bukanlah industry padat karya yang rentan terhadap berbagai tantangan ekonomi.

"Kita belum melakukan PHK karena kita bukan padat karya. Tetapi, kita memberikan informasi, dalam berbagai kesempatan kita sampaikan bahwa perlu dijaga juga sektor-sektor penyangga ekonomi seperti kami ini, sktor ritel ini penyangga ekonomi," ujar Roy di Jakarta, Rabu (13/11).

Pada sektor ritel, lanjut Roy, penutupan sejumlah usaha bukan terjadi lantaran perusahaan bangkrut, melainkan ada relokasi atau penggantian model bisnis. Menurut Roy, penutupan bisnis ritel memang pernah terjadi pada saat pandemi covid-19. Namun setelah, banyak ritel yang melakukan efisiensi dengan mengubah format bisnis, semua Kembali menjadi baik.

"Setelah masa pandemi, itu rata-rata kita berusaha untuk efisiensi atau kita relokasi, atau kita bekerja sama dengan supplier untuk rebranding. Jadi langkah-langkah yang sifatnya untuk bertahan," jelas Roy.

Namun demikian, Roy berharap ada pemberian subsidi upah, subsidi suku bunga maupun subsisi pajak fiskal untuk bisa mendorong daya beli masyarakat dan menjaga industri ritel agar terus tumbuh. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya