Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Indeks Harga Produsen (IHP) umum sembilan sektor pada triwulan kedua 2024 naik 0,64% dari triwulan pertama. Secara tahunan, posisi inflasi saat ini juga naik 0,01%.
"IHP Sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan triwulan pertama 2024 naik 2,50% terhadap triwulan I-2024 dan naik 8,31% terhadap triwulan kedua 2023 (yoy)," ujar Plt Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam konferensi pers, Kamis (1/8).
Selain itu, IHP Sektor Pertambangan dan Penggalian juga naik 0,14% dibandingkan triwulan pertama 2024 (qtq) dan turun 20,28% terhadap periode yang sama di tahun sebelumnya.
Baca juga : Pemerintah Tekan Inflasi Komponen Harga Bergejolak sejak Tengah 2022
"IHP Sektor Pengadaan Listrik dan Gas triwulan II-2024 naik 0,09% dibandingkan dengan triwulan pertama 2024 ) dan terhadap triwulan kedua tahun lalu naik 1,59%," imbuhnya.
Lebih lanjut, Amalia menerangkan, IHP Sektor Pengelolaan Air triwulan kedua 2024 naik 2,61% jika dibandingkan dengan triwulan pertama 2024 dan naik 6,87% terhadap triwulan kedua 2023 (yoy). Kemudian, IHP Sektor Pengangkutan triwulan kedua 2024 naik 2,01% terhadap triwulan pertama 2024 dan terhadap triwulan kedua 2023 naik 1,60%.
"IHP Sektor Jasa Kesehatan pada triwulan kedua 2024 naik 0,42% terhadap triwulan I-2024 (qtq) dan naik 3,23% terhadap triwulan kedua 2023," tandasnya. (Z-11)
Kenaikan harga membuat konsumen di semua pasar semakin fokus pada nilai, namun di Indonesia perilaku ini berpadu dengan kebiasaan belanja yang praktis dan lokasi yang mudah dijangkau.
Tiga komoditas yang tercatat turun yakni daging ayam broiler, kacang kedelai, dan ikan kembung.
Turunnya harga tersebut dapat memengaruhi semangat petani dan pekerja. Apalagi hal itu bisa berdampak beruk roda berekonomian warga sekitar.
Shopee resmi merilis iklan terbaru kampanye “Lebih Hemat Lebih Cepat” yang tawarkan Garansi Harga Terbaik dan layanan Besok Pasti Sampai.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi deflasi sebesar 0,37% pada Mei 2025. Angka ini berbanding terbalik dengan yang terjadi di April 2025 yang mengalami inflasi 1,17%.
Untuk menentukan titik support dan resistance, langkah pertama adalah menggambar trendline atau garis diagonal yang menunjukkan tren harga.
Center of Economic and Law Studies (Celios) meminta Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) turut mengaudit data pertumbuhan ekonomi triwulan II 2025 yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS).
PRESIDEN Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan pada jajaran kabinet Merah Putih untuk melakukan percepatan pengentasan kemiskinan ekstrem di desa
Tulus Abadi menuding angka pertumbuhan ekonomi yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) tidak tidak mencerminkan kondisi masyarakat di lapangan.
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
SULAWESI dan Jawa menjadi dua wilayah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi pada triwulan II-2025.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal kedua 2025 tumbuh sebesar 5,12% secara tahunan (year-on-year/yoy).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved