Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) terus berupaya meningkatkan kapasitas usaha dan sumber daya manusia (SDM) dari para pelaku usaha mikro di Tanah Air. Salah satunya ialah melalui program pengembangan kapasitas e-Learning yang menjadi bagian dari Program Mikro Mandiri.
Program tersebut juga menjadi solusi untuk meningkatkan pengetahuan, pengalaman, keterampilan, dan jejaring bisnis dari pelaku usaha mikro.
"Kami membuat tema kegiatan ini dengan nama E-Learning Akademi Mikro Mandiri yang diintegrasikan dalam media pembelajaran reguler berbasis Learning Management System (LMS) dan dapat diakses melalui platform edukukm pada laman akademi.mikromandiri.id," kata Deputi Bidang Usaha Mikro Kemenkop UKM melalui keterangan tertulis, Selasa (2/7).
Baca juga : AI Menghadirkan Tantangan dalam Mempersiapkan SDM Berkualitas
Program pengembangan kapasitas SDM bagi usaha mikro berbasis e-Learning ini disambut antusias oleh pelaku usaha. Dari catatan, terdapat sekitar 1.500 lebih pelaku usaha mikro yang telah mendaftar mengikuti kegiatan itu dengan metode LMS sesuai topik yang ditawarkan.
"Saya percaya bahwa pelaku usaha mikro yang sudah mendaftar punya komitmen tinggi untuk mengikuti kegiatan ini sampai akhir dan proaktif setelah kegiatan," ucapnya.
Para pelaku usaha mikro, sambung Yulius, perlu terus meningkatkan kapasitas usaha dan SDM-nya agar bisa naik kelas. Ia juga mengingatkan bahwa di tengah tantangan revolusi industri 4.0 dan society 5.0, kedua hal tersebut menuntut pelaku usaha mikro untuk terus melakukan perubahan besar dalam berbagai bidang termasuk dalam pemanfaatan teknologi.
Kemenkop UKM juga senantiasa berupaya mendorong para pelaku UMKM terhubung dengan ekosistem digital melalui berbagai dukungan program seperti pendampingan NIB, bimtek e-commerce, literasi keuangan mikro melalui LAMIKRO, ataupun pemasaran online (PaDI UMKM, e-katalog).
"UMKM merupakan salah satu sektor yang penting di era society 5.0. Era ini akan membawa banyak manfaat bagi pelaku usaha khususnya pelaku usaha mikro yang harus berpikir keras agar bisa terus bertahan dan meningkatkan potensi ekonominya," terang Yulius. (Z-11)
Apindo dan Kemenperin Minta Gubernur Kaji Ulang Larangan AMDK di Bal
Arief juga mendorong agar dapat pula melakukan pendaftaran izin edar Pangan Segar Asal Tumbuhan (PSAT) ke Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) terdekat.
Global Sources Indonesia merupakan pameran dagang internasional yang dirancang untuk mendorong efisiensi dan pertumbuhan pelaku usaha Indonesia.
Para pelaku usaha ultra mikro yang dianggap menjadi tulang punggung perekonomian di daerah maupun nasional yang memiliki pengaruh besar atas tumbuhnya perekonomian negara.
PEREKONOMIAN Indonesia diperkirakan tidak akan mampu tumbuh menembus 5% hingga tahun depan. Ketidakpastian ekonomi dunia dan kondisi domestik yang dinilai tengah tertekan
KALANGAN pengusaha di Kabupaten Bandung menyambut baik operasi antipremanisme yang dilakukan Polresta Bandung.
Investasi gizi sejak dini merupakan kunci untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas di masa mendatang.
Kesadaran inilah yang secara konsisten diterapkan oleh PT Bank Central Asia Tbk (BCA).
Easycash memperkenalkan Fintopia Corporate University (FCU)—sebuah inisiatif internal untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM)
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan sumber daya manusia (SDM) nasional.
Kolaborasi ini menjadi momentum untuk memperkuat peran Indonesia dalam berbagi praktik baik di bidang administrasi publik di Timor Leste.
Sebuah lembaga vokasi perfilman, B Film School, berkomitmen melahirkan banyak sumber daya manusia (SDM) di bidang industri perfilman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved