Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PT Pegadaian (Persero) mencatat kinerja positif dalam kurun waktu setahun terakhir. Per 30 April 2024, Pegadaian memperoleh laba bersih sebesar Rp1,85 triliun atau tumbuh 35% secara year on year (YoY).
"Ini ditopang peningkatan jumlah nasabah Pegadaian yang naik 12,5% secara YoY. Nasabah Pegadaian naik dari 9,36 juta orang pada April 2023 menjadi 10,53 juta orang," ujar Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan, Senin (6/5).
Menurut Damar, kondisi global saat ini memang tidak menentu dengan adanya konflik geopolitik. Di sisi lain naiknya suku bunga acuan The Fed juga ikut mempengaruhi kondisi ekonomi dalam negeri. Meski demikian, Pegadaian dengan berbagai inovasi bisa bertahan dan bahkan terus tumbuh.
Baca juga : Laba Bersih Pegadaian Cetak Rekor Tembus Rp4,38 T di 2023
Dijelaskannya, penyaluran pinjaman atau Outstanding Loan (OSL) Gross di Pegadaian tumbuh sebesar 20,6% YoY dari Rp60,3 triliun menjadi Rp72,7 triliun.
Dari sisi rasio keuangan, kredit bermasalah atau non performing loan (NPL) turun dari 1,98% di 30 April 2023 menjadi 1,26% di kuartal 30 April 2024, serta BOPO yang turut mengalami penurunan menjadi 62,70% dari 65,54% yoy.
"Rasio profitabilitas, return on asset (ROA), yang dihitung menggunakan laba setelah pajak dibagi dengan rerata total aset, Pegadaian tumbuh dari 5,52% per 30 April 2023 menjadi 6,46% pada 30 April 2024," terangnya.
Begitu pula dengan return on equity (ROE), menggunakan perhitungan laba setelah pajak dibagi dengan rata-rata ekuitas, Pegadaian juga meningkat menjadi 16,76% per 30 April 2024 dari periode yang sama tahun sebelumnya 14,11%.
Hal itu menjadi semangat baru bagi Pegadaian untuk terus meningkatkan kinerjanya. Apalagi, Pegadaian akan memasuki usianya yang ke 123 tahun. Perusahaan pun turut mendukung visi Indonesia Emas di 2024 dengan mendukung UMKM Indonesia. (Van/Z-7)
PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) berhasil mencatatkan kinerja yang solid sepanjang semester I 2025.
Peningkatan dalam Laba Operasional tersebut dipicu oleh pertumbuhan Kredit netto Bank sebesar Rp28,58 triliun (Net)di Semester I 2025 dari sebelumnya Rp26,98 triliun (Net) di Semester I 2024.
PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (IDX Ticker: MPMX, Perseroan), perusahaan konsumer otomotif dan transportasi terkemuka di Indonesia hari ini mengumumkan hasil kinerja keuangan 2024 yang telah melewati tahap audit.
Laba bersih yang dikantongi mencapai Rp300,07 miliar, atau 93% dari target yang sudah ditentukan yaitu Rp322,64 miliar.
Laba bersih BPKH Limited sebesar 3,6 juta Riyal Saudi atau setara Rp15,5 miliar dari modal disetor sebesar 50,01 juta Riyal Saudi yang diterima penuh pada kuartal kedua tahun 2024.
Perusahaan mencatatkan lonjakan penjualan 1.284,95% dan laba bersih 13.475,91% pada 2024, mencerminkan kinerja keuangan yang luar biasa dan pertumbuhan signifikan.
Ajaib Sekuritas Asia telah mengambil langkah resmi untuk menyelesaikan permasalahan dengan salah satu nasabah ritel, Niyo, melalui mekanisme mediasi
Pemblokiran itu dilakukan lantaran rekening yang tidak aktif rawan dipakai pihak-pihak tertentu untuk perbuatan kriminal.
Kinerja keuangan yang terus menunjukkan tren positif tersebut ditopang strategi dalam menjaga kualitas pembiayaan melalui pendampingan intensif dan program apresiasi kepada nasabah.
Qlola by BRI menghadirkan solusi keuangan digital yang memudahkan nasabah korporasi dalam mengelola informasi kredit dan transaksi bisnis secara efisien.
International BNI Java Jazz Festival (JJF) 2025 telah berlangsung hari ini, 30 Mei hingga 1 Juni mendatang, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. BNI.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) melakukan transformasi pada layanan nasabah prioritas atau High Net Worth Individual (HNWI), yakni melalui peluncuran wajah baru layanan BNI Private.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved