Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
MENJELANG Hari Raya Idul Firti, harga pangan di Jakarta masih belum terkendali. Mulai dari harga beras, telur, hingga sayur-mayur melonjak tinggi. Tidak hanya warga, pedagang dan pengelola pasar juga mengeluhkan kondisi tersebut.
Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) Y. Joko Setiyanto mengatakan harga pangan yang naik dikarenakan permintaan yang tinggi. Bahkan, tahun ini, harga beras termasuk menjadi salah satu komoditas pangan yang melonjak harganya.
“Saya bukan orang politik, tapi memang untuk beras ini sangat berat ya,” ujarnya saat acara nota Memorandum of Understanding (MoU) dengan Rhyne Technologies LLC bertajuk 'Empowering Digital Growth' di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu (27/3).
Baca juga : Pasar di Tulang Bawang Pelopor Pembayaran Retribusi secara Elektronik
Ia menjelaskan, dengan kondisi seperti tersebut, Pemerintah perlu menyiapkan antisipasi yang lebih panjang, tanpa berdalih cuaca yang menjadi penyebab hal itu terjadi.
“Kita tidak bisa salahkan cuaca atau apalah, semua itu kan mesti dipertimbangkan. Kami Asparindo selalu berusaha membantu pemerintah kapanpun,” imbuhnya.
Pasalnya, meski harga meroket, Joko mengatakan untuk stok pangan sendiri terbilang aman, pun juga terjadi di Jakarta.
Baca juga : Pedagang Benarkan Klaim Presiden Soal Harga Telur Turun
“Masih aman stoknya. Tapi seharusnya kita tidak mengulang hal yang sama,” katanya.
Lebih lanjut, dia menyebutkan bahwa dalam waktu dekat mereka akan menyiapkan digitalisasi terkait data pangan. Dengan begitu, selama ini kesulitan mendapatkan akses data pangan bisa diatasi.
“Kita sangat penting digitalisasi karena jika tidak, data itu sangat susah. Misalnya, data padi untuk beras detailnya seperti apa,” jelasnya.
Baca juga : Ngobras Dorong UMKM untuk Manfaatkan Platform Digital
Kegiatan transaksi yang menggunakan pena dan kertas di pasar-pasar bisa dipermudah dengan digitalisasi.
Dia mencontohkan selama ini pedagang yang berbelanja ke Pasar Induk Kramatjati sekitar pukul 03.00 WIB hingga 04.00 untuk mengisi kiosnya. Dengan digitalisasi itu, para pedagang tidak perlu ke Pasar Induk Kramatjati.
“Itu yang sedang kami mulai. Dengan digitalisasi itu akan mempermudah distribusi juga,” jelasnya.
Baca juga : Inkoppas Dorong Digitalisasi Perekonomian Pasar
Dalam hal ini pihaknya menggandeng mitra strategis Rhyne Technologies LLC dari Amerika Serikat. Perusahaan ini sudah berpengalaman puluhan tahun di dunia pengembangan industri khususnya teknologi, dan akan membuat entitas usaha bersama.
"Untuk mendorong literasi digitalisasi pada perekonomian pasar rakyat,” kata Joko.
Kerjasama mereka ditandai dengan meneken nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU).
Sementara itu CEO Rhyne Technologies LLC Quang Buu Tran mengatakan, Rhyne Technologies merupakan perusahaan perangkat lunak terdepan yang menghadirkan produk inovatif yang ditujukan untuk industri tradisional. Tidak terkecuali minyak dan gas (migas), konstruksi dan pertambangan.
“Dengan fokus menggunakan teknologi untuk menjembatani kesenjangan di sektor yang terabaikan, Rhyne Technologies berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi operasional dan membuka peluang baru,” ujarnya. (Z-3)
KPPU mengungkapkan berdasarkan hasil survei pemantauan di pasar tradisional, ditemukan bahwa mayoritas komoditas pangan mengalami lonjakan harga menjelang Lebaran 2025.
Bapanas telah melaksanakan pemantauan pasokan dan harga pangan di wilayah Kota dan Kabupaten Bandung pada 24-25 Maret 2025.
160 ton Minyak Goreng dan Gula kemasan telah ludes diserap masyarakat dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM) PalmCo.
Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa deflasi tahun kalender (Y-to-D) tercatat sebesar 0,48%, sementara deflasi tahunan (Y-on-Y) mencapai 0,19%.
(Bapanas) memastikan ketersediaan pangan aman dan mencukupi hingga Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah, stok Cadangan Beras Pemerintah Perum Bulog per 3 Maret 2025 berkisar di angka 1,9 juta ton
Pemerintah memiliki dua buah instrumen untuk mengendalikan pasokan dan menstabilkan harga pangan, yakni melalui regulasi harga dan cadangan pangan pemerintah (CPP).
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota. D sisi lain, inovasi pun perlu kajian matang agar tidak mandek di tengah jalan.
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) resmi membuka gelaran UMK Digital Fest 2025 dengan tema "Empowering MSMEs through Digital Transformation."
PRODUSEN pemindai PFU Asia Pacific Pte. Ltd. (PAPL) mengumumkan pemindai gambar Ricoh telah berhasil meraih sertifikasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di Indonesia.
Kerja sama ini merupakan wujud kontribusi nyata Peruri dalam memperkuat infrastruktur digital dan mendukung tata kelola pemerintahan desa yang lebih efektif dan transparan.
Desa penyangga memiliki peran penting untuk ikut bertransformasi. Salah satu langkah strategisnya adalah melalui digitalisasi.
Acara ini juga membuka ruang diskusi seputar transformasi media digital dan relevansi storytelling dalam membangun keterhubungan yang berdampak di masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved