Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Pemerintah Diminta Segera Atasi Kelangkaan Beras Subsidi

M. Taufan SP Bustan
06/3/2024 19:26
Pemerintah Diminta Segera Atasi Kelangkaan Beras Subsidi
Petugas PPSU merapikan ratusan karung ukuran 10 kg berisi beras bantuan pangan(MI / Ramdani)

BERAS dari program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kembali langka di pasaran Palu, Sulawesi Tengah. Warga berharap pemerintah turun tangan.

Salah satu warga Palu, Zainuddin Amran mengatakan, sudah tiga hari terakhir beras SPHP kosong di sejumlah pasar Palu.

Bahkan di gerai Bulog yang biasa banyak ditemukan stok beras SPHP juga mengalami kekosongan.

Baca juga : Naik Lagi, Harga Beras di Palu Tembus Rp17 Ribu per Kg

“Kata pedagang stoknya kosong karena habis dibeli warga,” terangnya kepada Media Indonesia saat ditemui di Pasar Tradisional Inpres Manonda (PTIM) Palu, Rabu (6/3).

Karena beras SPHP langka, Zainuddin mau tidak mau harus kembali membeli beras tanpa subsidi yang harganya semakin mahal.

“Terpaksa beli beras umum lagi. Tadi saya beli sudah Rp17 ribu per kilo gram (kg), itu harga beras medium,” tegasnya.

Baca juga : Pasokan Berkurang, Harga Beras di Palu Semakin Mahal

Warga Palu lainnya, Sitti Rugaiyah berharap, pemerintah bisa segera mengatasi kelangkaan beras SPHP, pasalnya di tengah gejolak harga seperti saat ini, warga sangat terbantu dengan beras SPHP.

“Beras SPHP lebih murah ketimbang beras umum yang ada di pasar, makanya banyak peminatnya. Semoga lah satu atau dua hari kedepan stoknya masuk lagi,” imbuhnya.

Sementara itu, Pedagang Sunandar menjelaskan, kalau harga beras saat ini sudah naik lagi. Di mana, untuk beras medium rata-rata dijual pedagang Rp17 ribu per kg dari Rp16 ribu per kg, sedangkan beras medium Rp18 ribu per kg dari Rp17 ribu per kg.

“Kemarin baru naik lagi ini beras,” tandasnya. (Z-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda
Berita Lainnya