Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DIREKTUR Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina Alfian Nasution menegaskan pihaknya akan menutup sub penyalur atau pangkalan yang menjual elpiji 3 kilogram (kg) tanpa meminta pembeli menunjukkan nomor induk kependudukan (NIK) atau kartu keluarga (KK) konsumen.
Per Senin 1 Januari 2024, pembelian elpiji subsidi hanya dapat dilakukan oleh pengguna tertentu yang sudah terdaftar di pangkalan resmi.
"Ada tindakan tegas dari Pertamina jika pangkalan melakukan pelanggaran, pasti kita tutup," ungkap Alfian dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (3/1).
Baca juga: Pemerintah Diminta Tegas Batasi Penyaluran Elpiji 3 Kg
Pertamina diberikan mandat oleh pemerintah untuk melakukan registrasi pengguna elpiji subsidi di sub penyalur untuk di input ke website Subsidi Tepat LPG. Menurut Alfian, dengan pendataan pembelian elpiji 3 kg, akan mudah bagi Pertamina untuk melacak penyaluran gas minyak cair itu di pangkalan-pangkalan resmi.
"Ini kan sistem digital dan tracing-nya (penelusuran) itu gampang. Begitu ada pangkalan yang tidak melakukan langkah-langkah yang sudah seperti kita instruksikan, itu langsung terdeteksi," jelasnya.
Total sub penyalur resmi yang terdata sebanyak 253.384 yang tersebar di 411 kabupaten/kota. Dari jumlah itu, 252.381 pangkalan atau setara 99,4% siap melakukan transaksi pada Merchant Apps MyPertamina. Sisanya, pangkalan masih terkendala dengan sinyal telekomunikasi.
Baca juga: ESDM: Baru 31,5 Juta NIK Terdaftar Pembelian Elpiji 3 Kg Pakai KTP
Alfian menambahkan pihaknya berencana memasang merchant Apps MyPertamina di sub penyalur (pangkalan) resmi. Lewat aplikasi tersebut, data konsumen bisa terlacak apakah sudah sesuai dengan data basis penyaluran elpiji 3 kg, yakni Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Lewat aplikasi itu juga, akan memudahkan perusahaan pelat merah itu mengontrol penyaluran elpiji subsidi.
"Di warung ini akan kita buat seperti perpanjangan dari pangkalan yakni memasang merchant apps. Jadi, handphone si penjual akan terkoneksi dengan data P3KE maupun dengan data on demand (kebutuhan) elpiji dari kami," jelasnya.
Saat ini masyarakat masih bisa melakukan pembelian gas elpiji 3 kg di pengecer atau di warung-warung. Namun, diimbau bagi masyarakat yang belum terdata agar segera mendaftar sebelum melakukan transaksi pembelian tabung gas melon di pangkalan resmi. Untuk mendaftar, masyarakat hanya perlu menunjukkan KTP atau KK.
(Z-9)
Untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi energi khususnya gas elpiji 3 kg, Pertamina Patra Niaga menyiapkan tambahan pasokan sebesar 7,38 juta tabung.
Sepanjang awal Juni 2025, program ini menyasar sejumlah daerah di Sulawesi Tengah, dengan fokus utama mengedukasi masyarakat terkait penggunaan LPG yang aman dan benar di tingkat rumah tangga.
Untuk BBM, tersedia cadangan dengan ketahanan 8-13 hari, sedangkan LPG memiliki ketahanan hingga 5 hari.
PTK terus mendukung kebutuhan layanan marine services dalam memperkuat pasokan energi nasional, terutama selama bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri.
Kebijakan sub-pangkalan ini merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah untuk menghadirkan gas elpiji 3 kg bersubsidi sesuai harga eceran tertinggi (HET) kepada masyarakat.
Dengan langkah itu, lanjutnya, Disperindagkop UKM Riau berkomitmen menjaga kelancaran distribusi dan memastikan masyarakat yang berhak mendapatkan manfaat dari subsidi pemerintah.
KELANGKAAN hingga tingginya harga gas elpiji 3 kilogram (kg) di kawasan Provinsi Aceh jalan terus. Sejak tiga pekan terakhir hingga Minggu (6/7), belum ada tanda-tanda membaik.
KETUA Forum Konsumen Berdaya Indonesia (FKBI) Tulus Abadi meminta pemerintah membatalkan wacana penerapan kebijakan satu harga untuk elpiji 3 kg.
KELANGKAAN dan melambungnya harga gas elpiji 3 kg (gas melon) di sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi dalam beberapa waktu terakhir.
Kementerian ESDM menyatakan PT Pertamina (Persero) menjadi pelaksana penyaluran elpiji 3 kilogram (kg) satu harga secara nasional.
PEMERINTAH tengah merumuskan kebijakan baru terkait penetapan harga elpiji 3 kilogram menjadi satu harga nasional. Kebijakan ini ditargetkan mulai berlaku pada 2026.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved