Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Subholding PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI) mendukung PLN Indonesia Power menjadi pioner dalam menjalankan pembakaran (firing) 100% biomassa di PLTU Sintang Unit 1 selama 24 jam non-stop. Firing biomassa ini akan berlangsung selama 20 hari sejak 13 Desember 2023.
Direktur Utama PLN EPI Iwan Agung Firstantara menjelaskan PLN EPI akan memasok kebutuhan biomassa dari cangkang sawit dan woodchip dari Sintang dsk. PLN EPI menyediakan stock 1000 ton cangkang sawit dan woodchip sebesar 250 ton.
"PLN EPI sebagai Sub Holding Penyediaan Energi Primer men-support pelaksanaan firing biomassa 100% ini dengan menyediakan pasokan harian cangkang sawit sebesar 150 ton dan woodchip sebesar 15 ton," kata Iwan dalam keterangan pers, Jumat (22/12/2023).
Baca juga: PLN Energi Primer Indonesia Inisiasi Program Desa Berdaya Energi di Gunung Kidul
Iwan juga menjelaskan, pelaksanan firing biomassa ini membutuhkan total 180 ton biomassa per hari. Dengan volume penyediaan dan stok biomassa yang tersedia maka implementasi firing biomassa 100% di rencanakan selama 20 hari atau sampai dengan tanggal 2 Januari 2024.
"PLN EPI akan mendukung Program Transisi Energi PLN Grup melalui program Co-firing PLTU PLN dengan penyediaan pasokan bahan bakar biomassa dengan kualitas dan volume yang cukup," kata Iwan.
Baca juga: Teknologi Digital Terpadu di Semua Lini, PLN EPI Raih Dua Penghargaan Pada Top Digital Awards 2023
Hasil implementasi firing Biomassa 100% pada hari ke-2 menunjukkan hasil yang positif seperti pemakaian rata-rata bahan bakar turun 10%, biaya bahan bakar turun 20% dan penurunan kadar emisi SOx, NOx dan CO2.
Baca juga: Lulus SMAP SNI ISO 37001:2016 PLN EPI Tegaskan No Korupsi
PLTU Sintang merupakan Pembangkit Listrik tenaga Uap yang terletak di Kalimantan Barat untuk memasok kebutuhan listrik di Sistem Khatulistiwa, dengan daya terpasang pembangkit 3 x 7 MW. Mulai beroperasi sejak tahun 2018 dan telah melaksanakan co-firing biomassa sejak tahun 2021.
PLTU Sintang ini akan menjadi percontohan untuk implementasi firing biomassa 100% menggunakan biomassa berkualitas tinggi dan menjadi PLTU Hybrid yang bisa secara flexible switching dari bahan bakar batubara ke bahan bakar biomassa. (RO/S-4)
Biomassa untuk PLTU Jawa Tengah 2 Adipala Cilacap
UNI Eropa (UE) mencapai kesepakatan untuk menggandakan porsi energi terbarukan dalam konsumsi energi blok 27 negara ini pada tahun 2030.
Biomassa merujuk pada organisme makhluk hidup, yang hidup atau baru mati, dan bisa dijadikan sebagai bahan bakar atau bahan industri.
PT PLN (Persero) berhasil melakukan uji coba co-firing 100 persen biomassa Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bolok 2x16,5 Mw, Jumat (21/10).
Pemerintah berupaya untuk mempercepat transisi dari batu bara ke energi terbarukan dengan proposisi unik dari tenaga terdistribusi biomassa sebagai co-firing agent.
Sampah merupakan sumber masalah bagi lingkungan. Akan tetapi di sisi lain, sampah juga merupakan potensi ekonomi dan energi baru bila dikelola dengan teknologi yang tepat.
PENGKAMPANYE Isu Polusi dan Perkotaan dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Abdul Gofar membeberkan beberapa daftar nama pembangkit listrik tenaga uap (PLTU)
Banyak berita bohong/hoaks yang disebarkan seperti hasil gambar satelit yang memerah di Jawa Barat dan Banten.
Pengamat menilai yang menjadi penyebab utama polusi udara di Jakarta memburuk justru ialah asap kendaraan bermotor dan asap pabrik yang ada di Jabotabek.
KOALISI Ibukota menggelar aksi demonstrasi memprotes buruknya kualitas udara Jakarta di depan Balai Kota DKI Jakarta di Jl Medan Merdeka Selatan No 8, Gambir, Jakarta Pusat Rabu, (16/8).
Kondisi sebulan terakhir ini polusi udara di Jakarta dan beberapa kota lain di Indonesia memburuk (rerata AQI > 150). Hal ini harus segera dilakukan tindakan pencegahan dan perbaikan.
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bakal membentuk satgas guna memeriksa seluruh pembangkit listrik di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved