Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
DIREKTUR CELIOS (Center of Economic and Law Studies) Bhima Yudhistira membeberkan sejumlah hal yang mesti dilakukan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 7%. Salah satunya dengan mengoptimalkan berbagai sektor pendorong ekonomi.
"Pertumbuhan penting tapi pemerataan sama pentingnya," ungkap Bhima.
Dia menjelaskan, ada banyak sumber pertumbuhan ekonomi yang dapat digarap untuk mengerek pertumbuhan yang berkelanjutan dan jangka panjang. Sebut saja pengoptimalan ekonomi hijau, ekonomi biru, dan ekonomi digital.
Baca juga: Penambahan Utang Perlu Diwaspadai
"Pertumbuhan bisa didorong dari motor ekonomi hijau dan ekonomi biru serta ekonomi digital," jelas dia.
Pertumbuhan ekonomi tidak bisa hanya disandarkan sepenuhnya pada eksploitasi sumber daya alam (SDA). Sebab, eksploitasi SDA yang berlebihan malah dapat berdampak pada terganggunya sektor ekonomi yang lain.
Baca juga: Wujudkan Cita-Cita Bangsa dengan Kemandirian Ekonomi
"Jangan hanya eksploitasi SDA dengan hilirisasi yang merusak sendi ekonomi hijau dan biru untuk kejar pertumbuhan tinggi jangka pendek," tegas Bhima.
Di sisi lain, pemerintah juga harus mulai meluncurkan strategi guna mengoptimalkan bonus demografi. Hal tersebut dapat ditempuh dengan penyediaan lapangan pekerjaan dan kepastian upah laik bagi pekerja.
"Pemanfaatan bonus demografi juga mendesak dengan pembukaan lapangan kerja yang berkualitas dengan upah lebih baik," jelas dia.
"Selama formulasi upahnya masih pakai UU Cipta Kerja maka sulit mendorong daya beli masyarakat yang lebih tinggi. Sementara konsumsi rumah tangga porsinya cukup besar ke PDB," imbuh dia.
Bhima pun menyebutkan harmonisasi kebijakan sebagai tantangan dalam upaya menggeber pertumbuhan ekonomi. Tanpa adanya harmonisasi, kebijakan pemerintah akan terlihat saling bertolak belakang.
"Tantangannya adalah tidak adanya harmonisasi arah pembangunan ekonomi kedepan. PLTU batubara misalnya dibangun masif untuk hilirisasi industri. Sementara investasi ekonomi hijau juga mau masuk. Jadi saling bertabrakan, kontradiktif," ungkap dia.
Karena itu, pemerintah tidak boleh hanya sekedar mencanangkan program. Lebih dari itu, pemerintah harus memiliki komitmen untuk menjalankan program yang sudah diterapkan. Ketidakjelasan sikap pemerintah tentu akan membingungkan investor, dunia usaha, dan publik.
"Jangan sampai komitmen pembangunannya membingungkan investor, pengusaha dan masyarakat," tandas dia.
Sebelumnya, calon presiden (capres) 2024 Ganjar Pranowo menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia naik sebesar 7 persen pada tahun 2045. Menurut Ganjar, target tersebut bukan sesuatu yang mustahil atau ambisius.
Ganjar meyakini, program tersebut sangat mungkin digapai. Dia bahkan menyebutkan sudah mengantongi peta jalan (road map) sebagai acuan untuk mencapai target tersebut. Menurutnya, apabila pertumbuhan ekonomi Indonesia tidak mencapai 7 persen pada 2045, maka negara ini akan masuk dalam jebakan middle income trap. Jika itu terjadi maka bukan bonus demografi yang terjadi melainkan malapetaka demografi. (RO/Z-7)
Jumlah pengguna e-commerce di Indonesia diprediksi akan terus mengalami pertumbuhan, dengan peningkatan 11,2% secara tahunan.
Ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai Rp1.860 triliun pada 2024, yang setara dengan 8,4 persen dari PDB nasional. Sektor ini diproyeksikan tumbuh dengan angka 5%-6% per tahun.
Plt. Direktur Pengembangan Ekosistem Digital, Kementerian Komunikasi dan Digital, Sonny Sudaryanah, membuka seminar dengan keynote remarks.
Kekuatan bisnis yang telah terbentuk selama bertahun-tahun perlu dioptimalkan melalui inovasi dan digitalisasi agar tetap relevan, berdaya saing, dan siap bersaing di pasar global.
Kedaulatan ekonomi digital Indonesia semakin penting di tengah laju digitalisasi dan ketidakpastian global.
Kreator digital di Indonesia memainkan peran yang sangat penting dalam membentuk budaya online dan menggerakkan ekonomi kreatif.
PEMERINTAH Provinsi Sumatra Barat (Pemprov Sumbar) menunjukkan komitmen penuh dalam mendukung pengembangan energi hijau di daerah itu.
PLUM Project akan memiliki aspek perdagangan karbon, baik blue maupun green carbon dari pengelolaan reforestasi.
Tiga anggota kawasan industri Holding BUMN Danareksa akan mengambil peran aktif dalam pengembangan proyek-proyek strategis nasional berbasis ekonomi biru.
Saat ini dan ke depannya, industri manufaktur, industri produk maupun industri jasa dituntut untuk selalu ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Polri melalui gugus tugas ketahanan pangan juga telah aktif menggerakkan masyarakat dan kelompok tani untuk menanam jagung, serta mendukung distribusi hasil panen.
Melalui momentum Hari Bumi yang diperingati setiap 22 April, BNI meluncurkan inisiatif baru lewat Program BNI UMKM Ramah Lingkungan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved