Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PROSPEK stabilitas keuangan zona euro masih rapuh karena kondisi pembiayaan lebih ketat, inflasi tinggi, dan ketegangan geopolitik membebani kawasan mata uang tunggal. Bank Sentral Eropa (ECB) memperingatkan itu pada Rabu (22/11).
ECB telah menaikkan suku bunga dengan kecepatan tinggi untuk meredam lonjakan inflasi selama setahun terakhir. Namun kenaikan harga konsumen masih di atas target bank sebesar dua persen.
Sementara itu, biaya pinjaman yang lebih tinggi berdampak buruk pada 20 negara pengguna euro. Komisi Eropa pada pekan lalu menurunkan perkiraan pertumbuhannya untuk tahun ini dan tahun depan.
Baca juga: Tiongkok Kemungkinan Bantu Kembangkan Pelabuhan Fiji
"Prospek perekonomian yang lemah serta konsekuensi dari inflasi yang tinggi membebani kemampuan masyarakat, perusahaan, dan pemerintah untuk membayar utang mereka," kata wakil presiden ECB Luis de Guindos dalam Tinjauan Stabilitas Keuangan terbaru bank sentral tersebut.
"Sangat penting bagi kita untuk tetap waspada ketika perekonomian sedang bertransisi ke lingkungan dengan tingkat suku bunga yang lebih tinggi ditambah dengan meningkatnya ketidakpastian dan ketegangan geopolitik."
Baca juga: Uni Eropa: Prancis dan Belgia Berisiko Langgar Aturan Anggaran
Tinjauan tersebut memperingatkan bahwa resesi ialah skenario yang mungkin terjadi karena prospek yang memburuk. "Dampak penuh dari biaya pinjaman yang lebih tinggi terhadap aktivitas perekonomian belum terasa dan banyak sektor mungkin menghadapi tantangan karena meningkatnya biaya pembayaran utang," katanya.
Laporan tersebut merujuk pada pasar realestat yang dikatakan mengalami penurunan. Bank-bank--yang sejauh ini mendapat manfaat dari suku bunga yang lebih tinggi--dapat menghadapi masalah karena biaya pinjaman yang lebih tinggi menyebabkan turunnya permintaan pinjaman.
Kekhawatiran terhadap stabilitas kawasan euro meningkat karena pecahnya perang Israel-Hamas. Selain potensi dampaknya terhadap pasar energi, terdapat juga, "Potensi memicu penghindaran risiko di pasar keuangan dan melemahkan kepercayaan terhadap perekonomian riil," katanya. (AFP/Z-2)
Layanan ini tidak memungut biaya pendaftaran dan tidak perlu komitmen volume transaksi, serta dapat digunakan langsung oleh berbagai jenis usaha.
Monit, platform manajemen pengeluaran bisnis, berhasil meraih pendanaan sebesar US$2,5 juta dalam putaran terbaru yang dipimpin oleh Cento Ventures.
Indodana Finance meraih penghargaan dalam ajang bergengsi Innovative Future Finance Awards 2025.
Akses terhadap fasilitas pembiayaan hunian yang terbatas menjadi salah satu hambatan terbesar dalam penyediaan rumah bagi masyarakat Indonesia
BNI menggandeng PT Republik Korpora Indonesia (Republikorp) untuk menyediakan layanan perbankan dan solusi keuangan terintegrasi bagi pengembangan industri pertahanan nasional.
BNI mengumumkan rencana penerbitan obligasi berlandaskan keberlanjutan (Sustainability Bond) Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025, dengan nilai maksimal Rp5 triliun.
LAPORAN Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta mencatat inflasi sebesar 0,13% pada Juni 2025 dibanding bulan sebelumnya.
Badan Pusat Statistik Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat laju inflasi pada Juni 2025 di wilayah ini sebesar 0,23% (month-to-month - mtm).
INFLASI bulanan pada Juni 2025 tercatat sebesar 0,19%, ditandai dengan kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 108,07 pada Mei menjadi 108,27.
Pada pertengahan Juni 2025, harga beras di beberapa pasar tradisional Kabupaten Deli Serdang naik hingga 3,4% dibanding bulan sebelumnya.
Reorientasi belanja daerah sebagai bantalan fiskal yang tangguh dapat menjadi strategi lain guna mengendalikan inflasi daerah.
BANK Indonesia(BI) mempertahankan suku bunga acuan atau BI rate di angka 5,50%. Keputusan itu diambil melalui Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 Juni 2025
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved