Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KOMITMEN PT ABM Investama Tbk (ABM) dalam menerapkan good corporate governance (GCG) sukses membawa perusahaan meraih penghargaan dari Indonesian Institute for Corporate Directorship (IIDC).
Tercatat, ABM Investama masuk 100 perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan tingkat kapitalisasi menengah (middle capitalization). Perusahaan yang berkode saham ABMM ini pun masuk Top 10 Capitalization Public Listed Company di ajang the 14th IICD Corporate Governance Award.
Baca juga: Terapkan GRC, Digiserve Raih Dua Penghargaan
ABM juga dianugerahi penghargaan Best Non Financial Sector untuk kategori GCG terbaik di kalangan perusahaan publik non finansial yang tercatat di BEI. Apresiasi ini merupakan penghargaan kedua yang diraih perusahaan.
“Penghargaan ini jadi bukti konsistensi perusahaan dalam melaksanakan GCG sejak IPO di 2011. Ke depan, perusahaan terus melanjutkan misinya memprioritaskan ekosistem keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Direktur ABM Haris Mustarto dalam siaran persnya, Rabu (20/9).
Penghargaan yang diselenggarakan IIDC ini merupakan apresiasi bagi perusahaan publik tercatat dengan kapitalisasi besar (BigCap) dan kapitalisasi menengah (MidCap) yang menerapkan praktik tata kelola perusahaan dengan baik.
Baca juga: Pembangunan Sarana Jaya Raih Top Digital Corporate Brand Award
Dengan tema Improving quality reporting to encourage stakeholders engagement, IICD berharap perusahaan publik tercatat dapat bersaing di kawasan ASEAN sekaligus mampu meningkatkan kualitas pelaporan agar pemangku kepentingan lebih peduli pada perusahaan.
Dalam penilaiannya, IICD menggunakan metode penilaian berdasarkan ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS) dan melakukan seleksi pada 200 perusahaan yang terdaftar di BEI dan membaginya dalam dua kategori, yakni 100 perusahaan BigCap dan 100 perusahaan MidCap. (RO/S-2)
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kinerja positif pada perdagangan saham selama sepekan pada periode 14–18 Juli 2025.
MENTERI Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman meluncurkan Program RISE To IPO sebagai solusi pembiayaan alternatif bagi usaha menengah.
Merujuk data Laporan Bulanan Registrasi Pemegang Efek SMIL pada Mei, investor pemegang saham SMIL naik hingga 3.217 menjadi 9.027 investor dari bulan sebelumnya hanya 5.810 investor.
KINERJA pasar saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama sepekan perdagangan atau pada Senin-Jumat, 16–20 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan.
Hingga 28 Mei 2025, total nilai transaksi Repo di SPPA mencapai Rp100,85 triliun, dengan rata-rata transaksi harian mencapai Rp2,86 triliun.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin 16 Juni 2025, dibuka menguat 10,61 poin atau 0,15% ke posisi 7.176,68.
PT Merak Chemicals Indonesia (MCCI) berhasil mendapatkan penghargaan tertinggi Kategori Sapphire: Best Enterprise in Regulatory Compliance dalam ajang IRCA 2025.
Upaya untuk memperkuat tata kelola perusahaan demi memberantas praktik korupsi terus dilakukan PT Bank Negara Indonesia (BNI).
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menunjukkan komitmennya dalam mendukung program Astacita Presiden Prabowo Subianto.
DUGAAN kasus korupsi pada sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menunjukkan adanya permasalahan serius dalam mewujudkan tata kelola perusahaan yang sehat
Dari 203 perusahaan yang mengikuti penilaian, hanya 164 perusahaan yang mendapat penghargaan proper.
HR perlu memiliki keterampilan seperti manajemen konflik, kepemimpinan, komunikasi, manajemen perubahan, sekaligus manajemen emosional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved