Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
MENTERI Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), tidak perlu menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) atas kasus antraks yang berkembang di wilayah itu.
"Namun demikian, penanganan harus intensif," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo di Gunungkidul, Kamis (13/7).
Ia mengakui terkejut dengan kasus antraks di Gunungkidul. Tapi, antraks setiap tahun ada dan tidak bisa hilang, katanya. Spora antraks bisa bertahan bertahun-tahun. Konon bisa 50 tahun spora antraks bisa bertahan.
Baca juga : Dinas Kesehatan Gunungkidul Minta Penetapan Status KLB Antraks
Menurutnya, kasus antraks di Indonesia sendiri tidak separah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan LSD pada hewan ternak. Hal yang mengejutkan, kata dia, adalah mengkontaminasi manusia dan menyebabkan meninggal dunia.
Dari deteksi Kementerian Pertanian (Kementan), kata dia, kasus antraks yang menyebabkan manusia meninggal dunia hanya ada di Gunungkidul. Untuk menangani hal tersebut Kementan menerapkan tiga agenda yang perlu dilaksanakan di semua daerah.
Baca juga : Enam Suspek Antraks Sudah Sembuh, Hasil Laboratorium Masih Ditunggu
Setiap ada antraks harus ada agenda penanganan darurat atau SOS. Salah satunya, hewan ternak yang mati akibat antraks tidak boleh disentuh, tapi langsung dibakar dan dikubur.
Langkah kedua, daerah di sekitar lokasi antraks sampai radius 200 meter harus diisolasi penuh. Kemudian wilayah itu dijaga oleh puskeswan. Dokter hewan di setiap wilayah memiliki standar pelaksanaan.
"Di Gunungkidul ada kontraksi yakni hewan positif antraks yang telah dikubur digali kembali dan dagingnya dikonsumsi masyarakat," kata Mentan Syahrul.
Ia mengatakan kasus antraks di Gunungkidul sebagai peringatan bagi semua pihak bahwa tidak boleh diabaikan.
Untuk itu Mentan Syahrul Yasin Limpo mengatakan langkah terpenting selanjutnya dalam penanganan antraks adalah memberikan edukasi kepada masyarakat bagaimana kejadian antraks langsung disikapi dengan cepat.
Hewan yang terkena antraks itu memiliki gejala klinis seperti demam dan mulut berbusa. Kondisi semakin parah, dalam waktu satu sampai dua hari bisa langsung mati. "Hal ini yang perlu diberikan edukasi kepada masyarakat," katanya.
Dalam kesempatan itu, Mentan Syahrul Yasin Limpo juga menyerahkan bantuan berupa vaksin antraks hingga pendukung lainnya senilai Rp631.613.132,00. Vaksinnya mencapai 60.817 dosis.
Gunungkidul mendapatkan jatah sebanyak 11.017 dosis dan DIY sebanyak 12.667 dosis. Sisanya sebanyak 37.133 dosis jadi cadangan di Balai Besar Veteriner Yogyakarta.
Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengklaim jika kasus antraks saat ini terkendali. Ia mengakui kasus ini menyebabkan seorang warganya meninggal, namun publikasi dari kejadian ini dinilai berlebihan.
"Ada framing sehingga kasusnya jadi viral di nasional, padahal di lapangan tidak ada masalah berarti," katanya. Ia berharap warga juga tidak panik menghadapi isu Antraks.
"Kami berharap warganya optimistis membangun kekuatan untuk mengatasi masalah ini," ucapnya. (Ant/Z-4)
Program ini bertujuan untuk memerangi stunting di Indonesia dengan mengatasi akar penyebabnya melalui pendekatan holistik yang berdampak langsung pada keluarga.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Gunungkidul, Hary Sukmono mengungkapkan bahwa Gunungkidul menjadi korban pembuangan sampah liar dari luar daerah.
Daerah Istimewa Yogyakarta terus meningkatkan edukasi kepada masyarakat utamanya kalangan peternak dan menggencarkan vaksinasi ternak.
Kasus ini muncul di Kalurahan Tileng, Kecamatan Girisubo dan Kalurahan Bohol, Kapanewon Rongkop.
Kunjungan di Taman Pintar pada masa libur Lebaran tahun 2025 mengalami kenaikan 4.532 kunjungan atau sekitar 19,4 persen dari tahun sebelumnya.
Pasang papan informasi, imbauan untuk selalu waspada, dan hati-hati di lokasi wisata.
DINAS Kesehatan Kota Yogyakarta menemukan satu kasus covid-19.
Sebanyak 351 penari terpilih dari Sabang sampai Merauke, kini memasuki masa karantina dan mengikuti latihan intensif untuk mempersiapkan pertunjukan Pagelaran Sabang Merauke.
GO Lucky Bike hanya tersedia untuk tamu Kotta GO Yogyakarta menjadikannya pengalaman eksklusif yang tak bisa Kottalites temukan di tempat lain.
Total ada 1.299 penggerobak sampah dan pasukan kuning DLH Kota Yogyakarta.
WISATAWAN yang akan berkunjung ke Malioboro tidak bisa lagi parkir di Tempat Parkir Abu Bakar Ali. Sebab, parkiran secara resmi direlokasi ke kawasan Kotabaru
Pada kunjungan ke Yogyakarta, delegasi Perancis juga akan berjumpa dengan pengembang game asal Perancis, Gameloft, yang membuka kantor Gameloft Indonesia di sana.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved