Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PT Segara Kumala Indonesia Tbk, (BUAH) mendapat restu pemegang saham untuk pembagian dividen tunai tahun buku 2022 sebesar total Rp14 miliar. Rasio pembagian dividen atau Dividen Payout Ratio (DPR) merupakan 53% dari laba bersih BUAH sepanjang 2022 yang tercatat sebesar Rp26,61 miliar.
Direktur Utama Segar Kumala Indonesia Renny Lauren mengatakan pembagian dividen tunai ini merupakan pembagian dividen perdana BUAH setelah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Agustus 2022.
“Pembagian dividen sebesar Rp14 miliar setara dengan Rp14 per saham,” katanya saat paparan publik di Jakarta, Senin (5/6).
Baca juga: Segara Kumala Optimistis Capai Target Tahunan
Keputusan tersebut disetujui oleh pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan di Jakarta, Senin (5/6)
Berdasarkan data RTI Business pukul 16.00, saham BUAH berada di level Rp1.480 per saham. Maka dengan asumsi tersebut dividen yield BUAH tercatat sebesar 0,94%.
Baca juga: Pendapatan Diyakini Tumbuh 30% dengan Penambahan Cold Storage
Secara kinerja pada tahun lalu BUAH berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan pada tahun lalu sebesar 35,71% menjadi Rp1,38 triliun dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp1,02 triliun.
Namun, beban pokok penjualan juga tercatat membengkak menjadi Rp1,26 miliar atau naik 36,38% dibanding tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp929,98 miliar.
Hal ini menyebabkan, laba bersih justru turun menjadi Rp26,61 miliar atau turun 29,47% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp37,73 miliar.
“BUAH mencatat kenaikan beban cost of goods sold (COGS) akibat isu resesi, di mana hal ini menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan laba,” kata dia.
Renny menambahkan, bahwa BUAH telah berusaha mengimbangi antara daya beli masyarakat dan kenaikan COGS. Di sisi lain, Perseroan juga masih memberikan support untuk cabang–cabang yang baru dibuka pada tahun 2022 agar dapat lebih maksimal dalam meningkatkan pendapatannya.
Perseroan tahun ini juga menargetkan kenaikan penjualan menjadi Rp1,8 triliun atau setara dengan 30% dan proyeksi laba bersih yang bertumbuh sebesar 26% menjadi Rp26,62 miliar dibandingkan dengan 2022. (Z-10)
INPP memastikan pembagian dividen sebesar Rp67,1 miliar kepada para pemegang saham untuk tahun buku 2024, meski tengah menghadapi ekspansi besar-besaran
Pramono juga berpesan kepada direksi PT Delta Djakarta untuk terus meningkatkan kerja sama.
CSAP perusahaan yang bergerak di bidang distribusi bahan bangunan, barang konsumen, dan kimia, serta jaringan ritel modern, mencatat pendapatan sebesar Rp16,45 triliun pada 2023.
Emiten alat berat PT United Tractors Tbk (UNTR) telah mengumumkan rencana pembagian dividen sebesar Rp5,7 triliun, setara dengan Rp1.569 per saham.
Produsen keju olahan, PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU) mengumumkan rencananya untuk membagikan dividen sebesar Rp53 per saham atau total Rp79,5 miliar kepada para pemegang saham yang terdaftar
Bank BTN berencana membagikan dividen sebesar Rp700,19 miliar, yang merupakan laba keseluruhan yang berhasil diperoleh peroleh selama 2023.
Selain itu, kemacetan pasca libur Lebaran turut memperparah situasi. Banyak kendaraan pengangkut tidak dapat memasuki terminal peti kemas pada hari kejadian dan baru bisa masuk
BANYAKNYA dampak yang diakibatkan pelarangan truk sumbu 3 saat Lebaran terhadap para importir. Salah satunya adalah mengganggu ketersediaan stok bahan baku di pabrik.
Bea Cukai bertugas memastikan bahwa pemasukan barang kiriman telah memenuhi peraturan perundang-undangan
Bea Cukai meresmikan fasilitas Pusat Logistik Berikat (PLB) milik PT Multi Rezeki Pratama (PT MRP) di Kawasan Industri Cikembar, Kabupaten Sukabumi
MENDAG resmikan Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Barang Tertentu yang Diberlakukan Tata Niaga Impor untuk memberantas barang-barang ilegal dari luar negeri, Jumat (19/7).
Bea Cukai Yogyakarta telah melakukan pemeriksaan ATA Carnet terhadap peralatan konser musik Westlife yang diadakan di Candi Prambanan, Yogyakarta
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved