Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
ANGGOTA Komisi IV DPR RI Sondang Tampubolon mengatakan, di tengah gencarnya pembangunan di Indonesia, sejumlah bahan baku konstruksi ikut dipasok oleh produsen dalam negeri, salah satunya ialah semen yang berasal dari PT Semen Indonesia.
Kareena itu, politisi PDI Perjuangan itu meminta generasi muda untuk semakin cinta menggunakan produk dalam negeri karena telah terbukti kualitasnya.
"“Jadi banggalah, ternyata kita dari tahun sekian setelah kita merdeka, kita sudah mempunyai satu perusahaan yang namanya Semen Indonesia yang bergerak di bidang konstruksi ataupun infrastruktur. Membangun jalan, bangun gedung, jalan raya, jembatan, bendungan dan lain sebagainya,” ujar Sondang dalam kegiatan sosiasliasi tentang BUMN.
Baca juga : Giliran Warga Tangerang Selatan, SIG Salurkan 1.000 Paket Sembako Murah
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG, salah satu BUMN yang bergerak di industri bahan bangunan, merupakan produsen bahan bangunan terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara dengan total kapasitas produksi 52,6 juta ton semen per tahun.
Dengan demikian, SIG memperkuat posisinya sebagai industri semen terbesar dengan jaringan distribusi terluas, portofolio produk terlengkap dan solusi bernilai tambah.
Baca juga : SIG Bagikan 1.535 Paket Sembako Ramadan di Enam Desa Di Gresik
Produk semen kantong SIG telah tersertifikasi Green Label dari Green Product Council. SIG juga memiliki produk semen curah non-OPC (ordinary Portland cement) yang ramah lingkungan karena rendah emisi karbon.
Tak hanya itu, SIG menawarkan beton jadi inovatif untuk beragam kebutuhan aplikasi. Sebut saja SpeedCrete, solusi perbaikan jalan hanya dalam beberapa jam di malam hari.
Kecepatan dan kualitas tinggi SpeedCrete membantu perbaikan jalan minim emisi CO2 dan kerugian perekonomian dari kemacetan karena penutupan jalan, dan lebih efisien dari sisi biaya pemeliharaan dalam jangka panjang.
Contoh lain adalah ThruCrete, beton jadi yang mampu mengalirkan air limpasan ke dalam tanah untuk meminimalisasi genangan pada permukaan jalan dan membantu penyerapan air yang lebih baik.
Berbagai solusi tadi ditawarkan SIG sebagai bukti bahwa BUMN Indonesia maju, adaptif dan inovatif. Mampu menjawab tantangan dan memenuhi kebutuhan pembangunan masa depan.
Solution Management Senior Officer SIG Roy Tampubolon mengatakan, PT Semen Indonesia Tbk adalah tangan kanan pemerintah atau perpanjangan tangan pemerintah untuk mendukung program pembangunan infrastruktur yang dikerjakan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
“Semen Indonesia Tbk saat ini memayungi enam anak perusahaan yaitu PT Semen Padang, PT Semen Gresik, PT Semen Tonasa, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, Thang Long Cement Company di Vietnam dan yang baru bergabung terakhir PT Semen Baturaja Tbk,” papar Roy Tampubolon.
Terakhir bergabung dalam grup SIG pada penghujung tahun 2022 lalu, Semen Baturaja melengkapi footprint SIG di Sumatra yang merupakan pasar terbesar kedua di Indonesia. (RO/Z-5)
PT Semen Indonesia (SIG) menegaskan komitmennya dalam memperkuat budaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
SIG bersama TKPP telah berkolaborasi dalam proyek pengembangan perumahan di Bekasi, Jawa Barat, yang telah dimulai sejak September 2024.
Saat ini, sudah tiga BUMN yang berkolaborasi untuk program 3 juta rumah, yakni PT Semen Indonesia (SIG), PT Bank Tabungan Negara (BTN), dan Perumnas.
SIG menjalankan praktik bisnis terbaik berbasis ESG untuk meningkatkan kapasitas dalam menghadapi tantangan dan mengoptimalkan peluang yang mendukung pembangunan berkelanjutan.
PT Semen Indonesia (SIG) dan PT Pertamina Lubricants berhasil mengembangkan pelumas open gear atau roda gigi terbuka dalam negeri pertama di Indonesia.
Camat dan lurah diminta untuk memetakan titik-titik prioritas yang dapat dijadikan lokasi pelaksanaan program padat karya.
Harus ada upaya mendorong riset dan inovasi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa, serta menjaga etika dan nilai dalam teknologi.
Program pembangunan itu harus 60% pada tingkat kabupaten/kota, 20% provinsi dan 20% pusat. Namun, sayangnya, menurut Bursah sampai saat ini pembangunan di daerah masih dikendalikan pusat.
Sebelumnya Apdesi juga menyampaikan beberapa permohonan diantaranya penambahan Alokasi Dana Desa.
Dia juga menyoroti bahwa aktivitas masyarakat yang terkendala lantaran berada di kawasan hutan, harus pula mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan melalui kelestarian hutan.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menilai, dengan data terpilah itu memungkinkan penyusunan kebijakan dan program yang lebih tepat sasaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved