Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengungkapkan disiapkan dua layanan kereta api, yang akan menghubungkan pusat kota Jakarta dan Bandung dengan Stasiun Kereta Cepat. Layanan tersebut adalah LRT Jabodebek dan kereta api (KA) Feeder KCJB.
Dengan menggunakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB), yang sudah terkoneksi itu, maka total waktu yang dibutuhkan antara pusat Kota Jakarta dan Bandung sekitar satu jam perjalanan.
“Hadirnya LRT Jabodebek dan KA Feeder ini akan mempermudah konektivitas masyarakat untuk menuju stasiun KCJB," ujar Vice Precident (VP) Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan resmi, Senin (5/12).
Baca juga: Tahun Depan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Akan Dioperasionalkan
Ia menguraikan, dengan menggunakan LRT Jabodebek, penumpang cukup menempuh waktu selama 20 menit dari Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas menuju Stasiun LRT Jabodebek Halim.
Penumpang dapat langsung berpindah dari Stasiun LRT Jabodebek Halim ke Stasiun KCJB Halim karena kedua layanan tersebut telah terintegrasi pada lokasi yang sama.
Untuk mempermudah masyarakat, headway LRT Jabodebek pada rute Dukuh Atas - Halim pada jam sibuk dapat mencapai 8 menit sekali. Hal tersebut dapat direalisasikan karena KAI didukung teknologi modern dalam operasional LRT Jabodebek.
Joni menambahkan, masyarakat juga dapat menggunakan KRL Commuterline menuju stasiun yang terkoneksi dengan LRT Jabodebek yaitu Stasiun Sudirman dan Cawang untuk selanjutnya meneruskan perjalanan menggunakan LRT ke Stasiun KCJB Halim.
Setelah menempuh perjalanan LRT Jabodebek selama 20 menit, perjalanan KCJB dari Stasiun KCJB Halim menuju Stasiun KCJB Padalarang akan ditempuh hanya dalam waktu kurang dari 30 menit.
Di Padalarang, KAI telah menyediakan layanan KA Feeder, yang jadwalnya menyesuaikan dengan jadwal kedatangan KCJB. Adapun waktu tempuh KA Feeder KCJB untuk menuju Stasiun Bandung adalah hanya 18 menit.
"Kami memastikan bahwa seluruh perjalanan kereta api tersebut beroperasi tepat waktu seperti layanan KAI yang sudah ada saat ini" tegas Joni.
KAI terus mempersiapkan sarana dan prasana untuk operasional KA Feeder KCJB. Sarana KA Feeder berupa lima rangkaian Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE), di setiap rangkaiannya terdiri dari lima kereta.
Dalam satu rangkaian, KA Feeder KCJB berkapasitas 280 pelanggan. Guna menambah kenyamanan pelanggan, KA Feeder KCJB dilengkapi dengan fasilitas rak bagasi dan toilet.
Adapun untuk prasarana KA Feeder KCJB, saat ini pembangunan fisik Hall atau ruang tunggu khusus pelanggan KCJB di Stasiun Bandung dan Cimahi telah selesai 100%. Sedangkan di Stasiun Padalarang masih dalam proses pembangunan. Pertengahan tahun depan ditargetkan KCJB bisa beroperasi untuk masyarakat. (OL-1)
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
DPD RI masih menghadapi kesenjangan yang lebar baik dalam hal kapasitas SDM, infrastruktur, maupun regulasi digital.
PingCAP mengumumkan perluasan kolaborasi strategis dengan Microsoft. Langkah itu dilakukan untuk mempercepat adopsi infrastruktur data modern
Kedaulatan ekonomi digital Indonesia semakin penting di tengah laju digitalisasi dan ketidakpastian global.
Kegiatan preservasi jalan bukan hanya tambal sulam, melainkan langkah jangka panjang menjaga kualitas infrastruktur.
Kawasan komersial baru di Serpong Selatan dorong pertumbuhan ekonomi lokal dan perkuat infrastruktur wilayah penyangga Jakarta.
Dalam proyek LRT Jakarta fase 1B Stasiun Velodrome hingga Manggarai, Pemprov DKI telah mengalokasikan anggaran senilai Rp4,1 triliun dari APBD.
Saat pembangunan LRT Jakarta, aktivitas naik dan turun penumpang dialihkan sementara di halte Utan Kayu sisi kiri dan sisi kanan mulai 27 Juni 2025 - 27 Juli 2025.
Dishub DKI Jakarta juga menambah jam operasional layanan tiga angkutan umum tersebut. Kebijakan ini berlaku selama 24 jam pada 22 Juni 2025, mulai pukul 00.00 WIB hingga 23.59 WIB.
“Kebijakan penetapan tarif Rp1 ini juga didukung dengan perpanjangan jam operasional di sejumlah rute, khususnya untuk mendukung mobilitas warga dalam perayaan malam puncak HUT Jakarta,”
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa bergerak merancang sistem transportasi modern dengan menyiapkan pembangunan Light Rail Transit (LRT) di kawasan Surabaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved