Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
ANGGOTA Komisi VII DPR RI Muhammad Nasir menyoroti proyek Pipa Minyak Rokan yang tidak kunjung beroperasi, walaupun sudah uji coba penyaluran perdana dilakukan sejak 27 Januari 2022.
Nasir mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapatkan, proyek raksasa senilai 300 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp4,3 triliun milik PT Pertamina Gas (Pertagas) tersebut mangkrak dan malah dikerjakan oleh perusahaan swasta.
Proyek yang dikerjakan sejak September 2020 itu ditargetkan beroperasi tahun ini. “Saya dengar di Blok Rokan itu ada pekerjaan pipa yang mangkrak, cukup besar harganya Rp4,3 triliun. Pipa ini sekarang enggak bisa dipakai. Yang mengerjakan anak perusahaan bersama swasta, mungkin ini bisa dijawab perusahan mana,” ujar Nasir dalam keterangan pers, Selasa (15/11).
Politikus Partai Demokrat itu pun meminta Komisi VII DPR diharapkan dapat memantau langsung proyek tersebut di lapangan, karena Blok Rokan memiliki sumber daya minyak sangat besar sehingga jangan sampai tidak dikelola dengan baik.
“Saya minta kita, teman-teman (Komisi VII DPR RI), kunjungi bener enggak ini. Jangan dibuat main-main, saya minta yang seperti ini pihak hukum datang tinjau lokasinya. Jangan dibiarkan,” tegas Nasir.
Baca juga: Ace Hasan Tolak Rektor UIN Dipilih Langsung oleh Menag
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi (PHE) Wiko Migantoro menegaskan jika proyek pipa di Blok Rokan tersebut bukan proyek mangkrak, lantaran operasinya bersifat round-up atau bertahap.
Wiko pun memastikan proyek tersebut bisa beroperasi secara maksimal di akhir tahun ini, di mana proses tie-in pompa yang dioperasikan oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR) dengan pipa tersebut membutuhkan proses.
Sebelumnya, uji coba penyaluran perdana Pipa Minyak Rokan dilakukan sejak 27 Januari 2022 di Duri Crude CGS10. Minyak tersebut telah sampai di Stasiun Meter Dumai Pertagas pada 31 Januari 2022 lalu. Sebanyak 18.781 barrel oil per day (BOPD) minyak dari PHR dialirkan dalam uji coba tersebut.
Adapun proyek Pipa Minyak Rokan digarap oleh Konsorsium PT PGAS Solution dan PT Patra Drilling Contractor (KPP). (RO/OL-09)
Lifting perdana produk bahan bakar minyak berupa Sustainable Aviation Fuel (SAF) atau bioavtur dengan campuran minyak jelantah dari Kilang Cilacap menjadi kado HUT ke-80 RI dari Pertamina.
Salah satu program unggulan yang diterapkan di Desa Tablolong, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang bernama Nona Nori, yang fokus pada pengelolaan potensi lokal berbasis rumput laut.
Kinerja Pertamina pada semester I 2025 dinilai sejalan dengan semangat HUT ke-80 Republik Indonesia. Capaian positif itu juga disebut sangat mendukung upaya pencapaian swasembada energi.
SKK Migas menyoroti capaian progres proyek yang ditargetkan menembus angka 70% pada kuartal I 2026.
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap mencatat sejarah baru dengan mengirimkan perdana produk Pertamina Sustainable Aviation Fuel (SAF) yang berbahan baku minyak jelantah
Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) telah menyelesaikan tahapan pemasangan jacket dan topside anjungan lepas pantai OOA.
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) akan melaksanakan survei seismik 3 dimensi di sekitar lapangan South Aman, Mindal, dan Asih di Kabupaten Siak, Riau.
Kini, PHR siap memasuki tahap eksekusi proyek CEOR Minas untuk meningkatkan produksi minyak dari Blok Rokan.
PHR berkomitmen melakukan kerja pasti eksplorasi masif dan agresif yang meliputi 11 sumur eksplorasi, 1.000 km2 seismik 3D dan 5 studi geologi dan geofisika (G&G).
Jumlah 162.000 per hari saat ini yang mampu diproduksi oleh Blok Rokan, merupakan 25% dari total produksi minyak Indonesia, yaitu sekitar 600.000 barel per hari.
PHR sudah menyerahkan kepada Pemprov Riau melalui PT Riau Petrolium Rokan (RPR) sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Desember 2023.
Jokowi mau mengecek apakah dengan dikelola sendiri hasil pengelolaan lapangan minyak bumi tersebut lebih baik dibandingkan sebelumnya ketika dikelola oleh Chevron.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved