Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PRESIDENSI G20 Indonesia akan mampu terus mendorong terciptanya kesepakatan ketersediaan pangan untuk bisa mengatasi ancaman krisis pangan global.
Dosen Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran, Ronnie S Natawidjaja menyebut, pertemuan KTT G20 yang dilaksanakan di Bali pada 15-16 November 2022 akan menjadi kunci menghadapi ancan krisis pangan.
Ia berharap, kesepakatan antarnegara memang harus segera dibuat dalam rangka mencarikan solusi atau bahkan mampu mengantisipasi ancaman krisis pangan.
"Kesepakatan antarnegara harus dibuat untuk mengantisipasi krisis pangan ke depan. Fungsi kerja sama bilateral harus ditingkatkan lagi," kata Ronnie
Menurutnya, kerja sama bilateral antarnegara itu salah satunya bisa dilakukan dengan sistem barter. Masing-masing negara mampu memberikan apa yang terbaik yang mereka miliki untuk negara lain.
Dengan sistem barter tersebut, setidaknya menurutnya kebutuhan pangan antar negara akan bisa tertutupi.
"Misal, Indonesia banyak produksi buah, lalu Australia banyak memproduksi gandum. Ini bisa saling tukar, barter. Jadi, stok (pangan) aman, dan harga pun bisa dikontrol," ungkap Ronnie.
Suatu negara, sambungnya, tidak perlu memaksakan untuk bisa menghasilkan produk komoditas tertentu apabila memang mereka tidak bisa memproduksinya.
Justru, suatu negara harus terus meningkatkan dan mengembangkan potensi jika mereka memiliki produk komoditas unggulan sehingga cukup terfokus saja.
Senada, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo juga menyatakan bahwa memang harus segera ada kolaborasi dari berbagai negara.
Karena dengan kolaborasi tersebut, setidaknya akan memungkinkan untuk bisa melancarkan berbagai cara seperti mitigasi dan mampu mengatasi banyak krisis, mulai dari pangan, energi hingga keuangan.
Lebih lanjut, Syahrul menjelaskan bahwa KTT G20 memiliki komitmen sangat besar untuk bisa mendukung sektor pertanian, khususnya dalam hal penyediaan pangan dan juga gizi bagi semua orang.
Hal tersebut dikarenakan negara-negara anggota G20 sendiri juga merupakan bagian dari komunitas global.
Ia menegaskan, kunci utama ketika hendak mengatasi masalah krisis pangan global adalah memang seluruh negara harus melewatinya secara bersama-sama.
"Tidak boleh ada negara yang terlewatkan dan tertinggal, kolaborasi adalah kunci untuk mengatasi tantangan saat ini dan di masa datang," ujar politisi NasDem itu. (OL-8)
KETUA Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie berdiskusi dengan Presiden Afrika Selatan, Matamela Cyril Ramaphosa
Prabowo berhasil membawa komitmen investasi USD18,5 miliar atau setara Rp294,5 triliun dari hasil kunjungan ke luar negeri selama dua pekan terakhir
Di Inggris, Presiden Prabowo Subianto akan memenuhi undangan Raja Charles III bertemu di Buckingham Palace.
PRESIDEN Prabowo Subianto mengapresiasi tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia yang berhasil mengalahkan Arab Saudi 2-0 pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
DEKLARASI bersama para pemimpin Kelompok 20 (G20) pada pertemuan puncak tahunan mereka dinilai tidak memenuhi harapan dan mengecewakan.
PEMIMPIN G20 mendukung gencatan senjata di Gaza, Libanon dan diakhirinya perang di Ukraina.
Pada pertemuan sebelumnya pekan lalu para Menteri Luar Negeri G20, juga gagal menghasilkan kesepakatan lantaran perbedaan sikap terkait kondisi geopolitik.
MENTERI Luar Negeri Retno Marsudi membeberkan kisah sukses Indonesia saat menjadi Presiden G20 2022 dan Ketua ASEAN 2023. Keberhasilan itu bukan hal yang mudah untuk diraih,
Acara ini merupakan pengakuan penting terhadap upaya kolaboratif antara FAO, Kemtan, dan Universitas IPB dalam menghadapi tantangan unik yang dihadirkan oleh pandemi.
Dalam mendorong pencapaian Visi Indonesia Emas 2045 tersebut perlu dilakukan penguatan sejumlah strategi seperti pemanfaatan momentum bonus demografi melalui penciptaan generasi unggul.
BADAN Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama akan menggelar Forum Halal World di Jakarta pada 18-19 November 2023 dengan mengundang 118 lembaga halal dari 41 negara.
Arif Hidayat berharap seluruh negara Anggota G20 berkomitmen melanjutkan pencapaian Presidensi India selama G20 2023.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved