Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
SUKSES mengembangkan properti di Kota Batam, Kepulauan Riau, selama 32 tahun, Central Group kini bertransformasi menjadi pengembang nasional yang punya rekam jejak membangun properti di lebih dari 200 hektare di Kota Batam.
Central Group pun ikut terpilih untuk bergabung dan meramaikan BCA Expo 2022 di ICE BSD< Tangerang, Banten, bersama sejumlah pengembang besar lainnya yang ikut serta di ajang yang digelar 9-11 September itu.
CEO Central Group Princip Muljadi mengatakan, ajang itu dijadikan momentum untuk memperkokoh komitmen Central Group dalam pengembangan properti dan lebih memperluas jangkauan konsumen. Terhitung selama ini proyek yang diluncurkan pengembang berhasil menggaet hati end user dan investor dari luar Batam, mulai dari Makassar, Manado, Jakarta, hingga negara tetangga Singapura.
“Kami ditunjuk langsung oleh BCA untuk menempati salah satu booth, sehingga ini membuktikan bahwa Central Group diperhitungkan sebagai pengembang nasional terpercaya. Saat ini kami sudah bekerja sama dengan BCA untuk tiga proyek yakni Serenity Central, Central Hills, dan The Icon Central,” ujar Princip dalam keterangannya.
Diakui Princip, pihaknya saat ini memang telah berdiskusi dengan shareholders dalam rencana membangun proyek properti di luar Batam. Mempertimbangkan nama besar Central Group yang sudah makin dikenal, maka tawaran untuk survei lahan pun kian banyak sehingga pengembang optimistis tahun 2023 sudah siap untuk membangun proyek di area Jabodetabek dan meramaikan industri properti nasional.
“Sudah 32 tahun fokus membangun Batam, sekarang waktunya kami keluar dari zona nyaman. Apalagi menempatkan diri sebagai pengembang properti nasional artinya kami harus siap memasuki kompetisi yang sangat ketat. Kami juga sudah menerima banyak ajakan survei lahan di area Jabodetabek dari para land owner, kami terbuka untuk semua tawaran selagi tetap melakukan riset,” tegasnya.
Disinggung mengenai sinyal pasar properti Tanah Air yang masih cepat berubah, Central Group pun telah melakukan banyak riset agar tetap bisa beradaptasi dan bersaing dengan segala situasi yang terjadi.
Baca juga : Pembangunan Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi Ditargetkan Rampung 2025
“Seperti baru-baru ini masyarakat dikejutkan dengan kenaikan harga BBM. Faktanya, sedikit banyak memang akan berpengaruh terhadap penyesuaian harga properti. Tetapi karena kami sudah melakukan kontrak kerja dengan kontraktor di awal, maka harga tidak akan naik signifikan, di samping kami tetap memastikan bisa memberi nilai lebih terhadap project yang kami pasarkan,” terang Princip.
Terkini, proyek unggulan Central Group adalah Central Hills yang berlokasi di Batam Center. Proyek afiliasi dengan Alam Sutera tersebut mengadopsi konsep smart integrated township pertama di Batam yang terdiri dari 11 cluster serta area komersial sepanjang 1 kilometer, sehingga diyakini akan menjadi the next life style destination di Kota Batam. Sementara masterpiece project Central Group adalah Serenity Central yang dibangun atas kolaborasi dengan TDW Property. Konsep escape to nature yang diusung dalam proyek ini menyuguhkan fasilitas bertaraf internasional dengan pemandangan alam eksotis.
“Dari 10 proyek berjalan, 2 proyek unggulan yakni Serenity Central dan Central Hills kami andalkan untuk menangkap pembeli di luar Batam,” tutur Princip.
Meneguhkan antusiasme di BCA Expo, Central Group mengundang motivator ternama, sekaligus pemilik TDW Property, Tung Desem Waringin. Momen itu pun menarik pengunjung BCA Expo 2022, hingga booth Central Group dibanjiri ratusan pengunjung.
Tung Desem Waringin yang juga shareholders Central Group, menyatakan dukungan penuhnya terhadap setiap langkah yang akan ditempuh pengembang dalam melebarkan sayap ke kancah nasional.
“Keterlibatan saya di Central Group sangat detail, mulai dari bagaimana mengemas strategi marketing hingga andil dalam keuangan. Termasuk soal laba, taktik yang selalu saya bilang adalah jangan dibagikan semua terlebih dulu melainkan sisihkan sekian persen untuk riset. Sehingga kita punya hasil penelitian agar bisa membangun lebih murah, lebih bagus, lebih cepat. Saya juga selalu berpesan agar di mana pun proyek baru dibangun, harus tetap mengutamakan adanya manfaat nyata, bisa dipercaya, dan memiliki perbedaan dramatis,” jelas Tung. (RO/OL-7)
DINAS Kesehatan (Dinkes) Kota Batam mencatat sebanyak 9 kasus campak dan 2 kasus rubella hingga Agustus 2025. Seluruh kasus tersebut dilaporkan tidak menimbulkan komplikasi serius.
Koperasi merupakan wadah demokrasi ekonomi sejati yang menempatkan setiap anggota memiliki hak dan tanggung jawab yang setara.
KAPAL Kujang 642 milik Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV Batam berhasil mengamankan kapal pembawa solar ilegal.
Kunjungan ke Batam ini bertepatan dengan peringatan ke-5 Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA).
KEBAKARAN hebat melanda sebuah kapal tanker yang tengah dalam proses docking di galangan kapal PT ASL Shipyard, Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, Kota Batam, Selasa (24/6) sore.
Sejumlah pelaku usaha tanaman di Kota Batam meminta perhatian pemerintah terkait kebutuhan lahan untuk kelangsungan usaha mereka.
PAMERAN Asia Fashion (Indonesia) Show ke-2 menarik 202 perusahaan dari lebih dari 8 negara dan wilayah yang menampilkan produk mereka di 293 booth.
Muslim LifeFest memadukan pameran dagang, edukasi, sportainment, dan konferensi internasional dalam satu ekosistem halal.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) akan menggelar BCA Expo 2025 di Hall 5–10 ICE BSD City, Kabupaten Tangerang, pada 22–24 Agustus 2025.
Masih banyak generasi muda yang keliru memahami sejarah. Bahkan tidak sedikit yang mengira Soekarno-Hatta adalah satu orang.
Indonesia, sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara, tengah giat memodernisasi sektor logistik untuk mendukung pertumbuhan industri nasional.
Pameran yang diluncurkan bertepatan dengan peringatan 80 tahun kemerdekaan Indonesia ini, menyoroti dukungan kuat Australia bagi Indonesia selama perjuangan kemerdekaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved