Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Sikap keras Presiden di depan Kadin Provinsi se- Indonesia, Selasa (23/8) perlu menjadi perhatian seluruh pihak terkait penggunaan produk dalam negari.
Presiden Joko Widodo mengatakan “bodoh” akibat masih banyak kementerian atau lembaga dan pemerintah daerah yang mengimpor produk dari luar negeri, padahal sebenarnya prouk – produk itu bisa diproduksi di dalam negeri.
"Sangat lucu sekali APBN yang kita collect dari pajak, PNBP, royalti masuk ke APBN kemudian keluar sebagai belanja pemerintah, yang dibeli barang impor. Waduh bodoh banget kita, kalau terus-terusan begitu," tegas Jokowi.
Presiden mengharapakan agar uang belanja dari APBN, APBD, dan BUMN dapat diarahkan untuk membeli produk dalam negeri. Presiden pun menyatakan bahwa telah meminta komitmen dari seluruh stakeholders terkait demi mewujudkan keberpihakan terhadap produk- produk karya anak bangsa.
“Sekarang sudah suruh tanda tangan semua daerah. Komitmen bisa beli berapa triliun? Beli berapa miliar? Komitmen sudah muncul di Rp897 triliun," ujar Presiden.
Selaras dengan arahan Presiden, Founder Putra Perkasa Genetika, Renaldy Anggada mengatakan bahwa memang selama ini banyak produk- produk unggul dalam negeri tampak terasingkan.
Contohnya ungkap Renaldy,, Day Old Chick (DOC) untuk Grand Parent Stock (GP) ayam pedaging yang saat ini masih di dominasi dari luar negeri.
“Inilah saatnya dibutuhkan keseriusan stakeholders terkait dalam konteks kebijakan politik anggaran yang bisa diarahkan untuk mengapresiasi produk dalam negeri seperti bibit Grand Parent Stock ayam broiler. Dari segi kualitas bahkan GP ayam broiler dalam negeri justru tidak kalah saing dibandingkan bibit GP ayam broiler impor” imbuh Renaldy.
Renaldy juga menyatakan sangat mendukung arahan Presiden Joko Widodo dalam hal belanja pemerintah yang harus menciptakan nilai tambah, membangkitkan pertumbuhan ekonomi dalam negeri, dan dilakukan secara efisien.
Langkah keberpihakan terhadap produk dalam negeri misalnya untuk bibit GP ayam broiler atau yang dikenal juga dengan bibit nenek ayam broiler, tentu saja akan mampu berkontribusi bagi pertumbuhan ekonomi agar segera pulih dan bangkit lebih kuat sebab akan memberdayakan ekonomi lokal.
Renaldy sepakat dengan arahan Presiden karena sangat mendukung terbentuknya ekosistem berusaha yang lebih berkelanjutan imbas dari adanya pertemuan antara supply side dan demand side di dalam negeri sendiri.
“Apalagi di kawasan Asia, Indonesia termasuk pelopor produksi GP ayam broiler terbaik dan dari kita sendiri sudah bisa menghasilkan sebanyak 256.000 ekor bibit GP dalam setahun. Tentu saja kita berharap agar arahan Presiden terkait dengan pembelian produk-produk dalam negeri dapat berjalan demi mewujudkan Indonesia yang berdikari secara ekonomi” tandas Renaldy. (RO/E-1)
SEBANYAK 20 perempuan pelaku UMKM dari Jawa Tengah didapuk menjadi yang terbaik pada Program Women Ecosystem Catalyst (WEC) Season 2.
Perjalanan usaha sering kali berawal dari kecintaan pada tradisi keluarga. Inilah yang dialami Ratna, pemilik Baker’s Gram, sebuah UMKM di bidang kuline.
Keberadaan ritel modern sebagai mitra pemerintah sangat strategis dalam memperluas akses pasar, memperpendek rantai distribusi, serta menjaga pasokan dan harga pangan yang terjangkau
BRI telah menyalurkan KUR sebesar Rp69,8 triliun kepada 8,29 juta pelaku UMKM hingga Mei 2025, sebagai wujud komitmen memperkuat ekonomi kerakyatan.
Sinergitas antara BI dengan Pemkab Tegal ini terhitung untuk ke-3 kalinya dalam rangkaian kegiatan Slawi Ageng dan merupakan bagian dari peringatan Hari Jadi ke-424 Kabupaten Tegal.
Hotel Salak The Heritage menawarkan ruang usaha eksklusif di lokasi strategis di Bogor, tepat di depan Istana Kepresidenan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved