Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Kebijakan Indonesia Sentris Jokowi Dinilai Wujudkan Keadilan Sosial

Mediaindonesia.com
10/8/2022 12:31
Kebijakan Indonesia Sentris Jokowi Dinilai Wujudkan Keadilan Sosial
Presiden Joko Widodo di Bendungan Tukul di Pacitan, Jawa Timur(Biro Pers Setpres)

KONSEP pembangunan Indonesia sentris yang digagas Presiden Joko Widodo dinilai sebagai wujud nyata dari keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pembangunan infratruktur masif dilakukan di seluruh pelosok Tanah Air.

Dekan Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (Fisip) Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Burhanuddin menilai pembangunan infrastruktur merata begitu terasa di era Jokowi. Menurutnya kebijakan itu akan mengikis ketimpangan di masyarakat. 

Dia menyampaikan era Jokowi sukses merealisasikan pembangunan infrastruktur yang mumpuni. Sinergi baik antara pusat dan daerah memberikan fasilitas terbaik kepada semua penduduk negeri.

"Kalau dari sisi keadilan, pemerataan pembangunan infrastruktur itu adil," kata Burhanuddin, Rabu (10/8).

Menurut dia, Jokowi tidak hanya merealisasikan program pembangunan infrastruktur semata, namun juga meletakkan dasar-dasar pembangunan fundamental dalam kehidupan masyarakat, termasuk membangun sumber daya manusia.

Burhanuddin menyebut, program pembangunan yang telah direalisasikan Jokowi dampak positifnya tidak hanya dirasakan saat ini, tetapi juga dimanfaatkan keberadaannya dalam jangka waktu yang panjang.

"Kalau segi pembangunan, beliau (Jokowi) adil. Karena beliau sudah memeratakan konsep-konsep pembangunan sampai ke pelosok Tanah Air," tandas Burhanuddin.

Sebelumnya pemerintahan Jokowi telah berhasil membangun jalan tol sepanjang 1.900 kilometer selama tujuh tahun kepemimpinan. Pembangunan jalan tol tersebut meningkat pada era presiden sebelumnya total hanya 780 kilometer. Selain itu, Jokowi juga sudah membangun tak kurang dari 65 bendungan sejak awal kepemimpinannya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik