Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

BUMN BKI Dukung Sebaran Bahan Bakar Nol Emisi di Pelayaran Internasional

Mediaindonesia.com
15/7/2022 08:20
BUMN BKI Dukung Sebaran Bahan Bakar Nol Emisi di Pelayaran Internasional
Pegawai perusahaaan BKI sedang melakukan tugas mengecek dan memeriksa kapal laut.(Ist)

PERUSAHAAN BUMN,  PT Biro Klasifikasi Indonesia (BKI), mendukung usulan skema Insentif Zero Emission Vessels (ZEVs) yang memberikan intensif bagi para stakeholder di sektor maritim dan energi.

ZEVs bertujuan untuk mempromosikan investasi yang diperlukan sehingga memungkinkan penyebaran bahan bakar nol emisi yang efektif dari pelayaran internasional. 

Skema Insentif ZEVs tersebut terkait dengan Energi Efficient Existing Index (EEXI) atau Carbon Intensity Index (CII).

Hal itu disampaikan ketika BKI hadir dalam pertemuan Marine Environment Protection Committee (MEPC) ke-78 yang diselenggarakan oleh International Maritime Organization (IMO) secara virtual Juni lalu. 

“Dalam pertemuan tersebut, kami menjadi bagian dari delegasi Republik Indonesia yang turut serta dalam beberapa kelompok kerja yang dibentuk oleh Komite MEPC,” ujar Senior Manager Konvensi BKI Aditya Trisandhya Pramana dalam keterangan pers, Jumat (15/7).

Aditya menjelaskan fokus BKI pada beberapa topik dalam pertemuan tersebut.

“Kami memusatkan perhatian pada isu Experience Builiding Phase (EBP) dengan Ballast Water Management (BWM), yaitu masalah saat pemasangan Ballast Water Treatment System dan Ports Challenging Water pada BWM," jelasnya, 

Sebagai informasi, air ballast merupakan air yang digunakan untuk mengontrol stabilitas kapal yang sedang tak bermuatan.

“Sedangkan dalam hal perubahan iklim, BKI akan mengkaji keputusan Komite dalam MEPC-78 tentang penandaan alat tangkap, pembuatan buku catatan sampah dan mengurangi risiko lingkungan dari pelet plastik yang diangkut oleh kapal,” ujar Aditya.

Setelah menghadiri pertemuan ini, BKI akan melakukan langkah selanjutnya.

“Kami membuat rangkuman informasi dalam pertemuan tersebut, kemudian mempublikasikannya bagi segenap stakeholder dan memetakan ke dalam database untuk pengembangan aturan yang baru,” kata Aditya.

Baca juga: Indonesia Hasilkan Rancangan Kebijakan Transisi Energi untuk Dunia

Namun, Menurut Aditya, dalam menjalankan aturan yang dikaji dalam MEPC ke-78, BKI memiliki tantangan yaitu belum tersedianya peta secara menyeluruh mengenai kesiapan armada kapal Indonesia yang berlayar ke luar negeri dan pengaruhnya terhadap aturan yang akan diberlakukan. 

“Sehingga kami akan selalu bersedia memberikan informasi dan edukasi kepada para pengguna jasa khususnya mengenai aturan yang akan berlaku dalam waktu dekat,” tukas Aditya. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya