Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEPALA Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh telah menerima surat audit perusahaan sawit yang diteken oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
BPKP pun telah memulai audit tersebut dengan melakukan penelitian pendahuluan, mengumpulkan data yang dibutuhkan, serta memeriksa keseluruhan dokumen terkait.
"Kami sudah terima surat dari Pak Luhut. Kalau ada yang main-main tentu saja sekarang mudah ketahui, karena sistem kita buat sedemikian rupa, setiap titik kita awasi," jelas Ateh, Selasa (14/6).
Baca juga: Petani Dukung Rencana Pemerintah Audit Seluruh Perusahaan Sawit
Validasi data soal audit perusahaan sawit dianggap penting. Sebab, setiap instansi memiliki data yang berbeda. Pemeriksaan juga mulai dilakukan dari hulu ke hilir, seperti pemberian izin Hak Guna Usaha (HGU) di sektor perkebunan sawit.
Luhut sendiri meminta agar audit tersebut mencakup luas dari HGU perkebunan kelapa sawit, hak pengelolaan lahan, sistem produksi, hingga status dari perusahaan.
Baca juga: Presiden: Diversifikasi Pangan Harus Dilakukan
Menurut Ateh, jangan sampai ada tumpang tindih lahan yang bisa dikuasai para cukong yang mempunyai kavling kebun sawit. "Kita tanyakan ke Kementerian Pertanian soal izin kelapa sawit berapa hektare, ke BPN soal tanahnya," katanya.
"Jadi yang ini dulu kriterianya kita bentuk. Nanti baru ke lapangan, benar tidak. Jangan-jangan ada orang yang izinnya cuma 1 hektare, bikinnya 2 hektare," imbuh Ateh.
Pihaknya belum bisa membeberkan daftar perusahaan yang akan diaudit. BPKP memastikan perusahaan kakap, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, tak luput dari pengawasan. Adapun proses awal audit akan dilakukan selama tiga bulan.(OL-11)
Agar fungsi audit internal benar-benar bisa mendukung organisasi, dibutuhkan kompetensi auditor yang menunjang.
Opini hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas laporan keuangan kementerian/lembaga sementara waktu dapat dihilangkan dari indikator kinerja pemerintah.
BADAN Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyusun gambaran umum audit sektor sawit di Indonesia dengan menggandeng Kejaksaan Agung RI (Kejagung) hingga Polri
Kantor Akuntan Publik (KAP) Tandiawan dan Rekan mengumumkan bergabung dengan jaringan konsultan akuntansi global Landis & Kadwell.
Laporan keuangan diperlukan untuk mempengaruhi pertimbangan investor dan kemudahan audit tahunan.
Dalam kolaborasi ini, Melaney tidak hanya memberikan namanya, tetapi juga terlibat secara langsung dalam setiap tahap pembuatan parfum.
Samuel Wongso merefleksikan semangat inovatif dari Where Next Club ketika ia melanjutkan warisan Wong Hang Tailor, label fashion ikonik yang telah berkiprah di dunia mode Indonesia sejak 1933
Di balik gemerlapnya panggung fesyen, terdapat tantangan-tantangan besar yang dihadapi oleh para desainer. Persaingan tidak sehat membuat desainer sulit untuk meraih keuntungan
Berkat konsistensi dan kecintaan terhadap kuliner, Michelle Ongko dan Olivia berhasil membuktikan bisnis kuliner mereka mampu bertahan di tengah gempuran tren kuliner ‘kekinian’.
Ketiga menu tersebut yakni Fire Chicken, Flying Chicken, dan Richicken.
INDUSTRI perhotelan di Indonesia memiliki sejarah dan perjalanan yang panjang. Di baliknya, terdapat sosok-sosok pemimpin yang menjadi teladan. Salah satunya ialah Christian Jacob.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved