Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Survei: Publik Nilai Kondisi Ekonomi Nasional Buruk

Theofilus Ifan Sucipto
15/5/2022 22:42
Survei: Publik Nilai Kondisi Ekonomi Nasional Buruk
Presiden Joko Widodo(MI/ Ramdani)

SURVEI Indikator Politik Indonesia menyatakan publik menilai kondisi ekonomi nasional buruk. Survei dilakukan pada 5 Mei hingga 10 Mei 2022.

“Lebih banyak yang menilai kondisi ekonomi nasional pada umumnya sekarang buruk/sangat buruk,” kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei secara daring, Minggu (15/5).

Burhanuddin memerinci 1,7 persen responden menilai kondisi ekonomi nasional sangat baik. Kemudian 28,6 persen responden menjawab kondisi ekonomi nasional baik.

“Sehingga totalnya yang menilai kondisi ekonomi nasional sangat baik/baik sebanyak 30,3 persen,” ujar dia.

Burhanuddin menyebut 31,4 persen responden menilai kondisi ekonomi nasional dalam situasi yang sedang-sedang saja. Sedangkan 30,5 persen responden menjawab situasi ekonomi nasional buruk; 6,3 persen responden menjawab sangat buruk, dan sisanya tidak tahu atau tidak menjawab.

“Sehingga total yang menilai buruk/sangat buruk sebesar 36,8 persen,” tutur dia.

Survei dilakukan terhadap 1.228 responden yang dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Target populasi survei adalah warga negara Indonesia yang berusia di atas 17 tahun atau sudah menikah dan memiliki telepon.

Wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih. Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik