Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
PT Kosmetika Global Indonesia (Kosme) terus mengembangkan potensinya tidak hanya di Tanah Air tetapi merambah ke global. Di 2022, bertepatan dengan World Expo Dubai 2020 melalui rangkaian eventnya Business Forum on Traditional Medicine, Health Supplement and Cosmetic Expo 2020-Dubai belum lama ini, Kosme menampilkan beberapa inovasi terbarunya.
"Kami menjajaki bahwa Dubai merupakan gerbang yang tepat untuk memasuki market yang lebih luas. Produk-produk kosmetik serta perawatan kesehatan berbahan alam tradisional Indonesia mendapatkan sambutan hangat dari para buyer yang antusias dengan produk kami," ungkap Shandy Purnamasari, Owner Kosme, dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/3).
Kosme yang dikenal sebagai salah satu manufaktur kosmetik maklon Indonesia menampilkan beberapa inovasi produknya yang sukses, antara lain MS Glow dan Skin Theory. Melalui bisnis kosmetik yang sukses di Tanah Air, Kosme optimistis masuk market Timur Tengah melalui Dubai. Apalagi diundangnya Kosme turut menambah kepercayaan diri perusahaan untuk merambah pasar lebih luas.
"Kami siap menjembatani inovasi dari perusahaan Indonesia yang ingin menjajaki pasar di Timur Tengah untuk berpromosi sekaligus menjajaki market di Dubai dan Timur Tengah. Dengan demikian, kegiatan tersebut mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan ekonomi Tanah Air," ungkap Kartika Candra Negara, Konsul Jenderal RI Dubai ketika menerima rombongan, termasuk dari Kosme.
Direktur Kosme, Titis Indah Wahyu, menyebutkan kontribusi bisnis maklon kosmetik yang cukup signifikan menjadi keyakinan pihaknya untuk melebarkan pasar lebih luas. "Konsentrasi pada teknologi, inovasi, dan riset menjadi kekuatan Kosme untuk bersaing dengan perusahaan mancanegara," paparnya sambil menyebut kunjungan ke Timur Tengah disambut para potensial buyer yang tertarik berbisnis dengan perusahaannya.
Titis menyebut inovasi perusahaan yang sukses di jasa maklon kosmetik terus melakukan inovasi di produk guna mengembangkan produk kosmetik dengan melakukan inovasi dalam bidang kecantikan yang disesuaikan dan bisa diterima seluruh negara terutama Timur Tengah. Kosme menilai bahwa permintaan produk berkonsep back to nature (kembali ke alam) masih cukup besar. Pasalnya Indonesia dikenal sebagai negara yang memikliki keunggulan bahan alam berkhasiat dan telah teruji secara klinis.
"Pasar Timur Tengah cukup potensial untuk market kami, apalagi warga lokal di sana menginginkan produk dengan kandungan bahan alami yang telah teruji secara klinis dan dikemas modern. Kami menargetkan bisa menambah base market baru untuk produk Kosme. Tentu kami terus melakukan inovasi produk yang bisa diterima market di sini," imbuh Titis yang menyebut acara seminar dan forum bisnis ke Dubai juga bakal dilanjutkan dengan kehadiran perwakilan perusahaan untuk terus menggarap pasar di Dubai hingga ke negara-negara Timur Tengah lain seperti Abu Dhabi, Sharjah dan lainnya.
Kosme juga menargetkan perwakilan perusahaan di sana mampu meningkatkan volume penjualan produk kosmetik hingga beberapa kali lipat. Komitmen Kosme untuk terus menggebrak pasar global di tahun ini merupakan upaya bahwa perusahaan cukup serius untuk bisa menambah share market selain di Indonesia. "Ini juga upaya kami untuk terus mengampanyekan Indonesia melalui inovasi bidang kosmetik, food supplement berbahan tradisional yang dikemas secara modern. Ke depan Kosme dengan inovasi-inovasinya bisa terus berkontribusi untuk peningkatan ekonomi Indonesia secara nyata," harap Titis.
Selain sukses di produk kecantikan, Kosme melalui salah satu unit bisnisnya juga meluncurkan Nutridrink dan HappyMe. Kosmehealth tak lama lagi akan meluncurkan produk-produk lain dengan konsep back to nature. (OL-14)
Pemerintahan federal AS tetap siaga terhadap potensi ancaman yang muncul akibat konflik di Timur Tengah.
Pentingnya mengikuti perkembangan situasi keamanan, mematuhi arahan dari otoritas setempat, serta menghindari wilayah yang menjadi target strategis dalam konflik antarnegara.
Ketegangan geopolitik di Timur Tengah kembali mencuat seiring dengan meningkatnya kemungkinan Iran menutup Selat Hormuz, jalur strategis yang menjadi urat nadi ekspor minyak dunia.
Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan peringatan keamanan global ke warganya menyusul ketegangan di Timur Tengah.
USS Nimitz terlihat berlayar dari Laut China Selatan, masuk ke Laut Natuna Utara, lalu melintasi perairan utara Belawan, hingga ke Selat Malaka dan Samudera Hindia.
PRESIDEN Prabowo Subianto melakukan kunjungan kenegaraan ke Rusia di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved