Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Wujudkan Kebebasan Finansial Bagi Perempuan dengan Investasi, Aset kripto Bisa Jadi Pilihan 

Mediaindonesia.com
10/3/2022 22:27
Wujudkan Kebebasan Finansial Bagi Perempuan dengan Investasi, Aset kripto Bisa Jadi Pilihan 
Sejumlah nama token yang diperdagangkan sebagai aset kripto(AFP/Michael Caglo)

PEREMPUAN punya kekuatan dalam mendobrak stigma negatif dan berjuang memberikan dampak positif bagi masyarakat hingga menciptakan kebebasan finansial dengan berinvestasi. Hal ini sejalan dengan banyak perempuan Indonesia yang mampu menembus batas untuk mencapai sesuatu.  

"Hari perempuan adalah merayakan secara in general atas kekuatan, resiliensi, ketegaran sebagai perempuan. Kita itu sebagai perempuan adalah ciptaan yang sangat kuat. Momen ini sebagai reminder, mencintai diri sendiri dan untuk bersama-sama untuk menyingkirkan stigma negatif yang masih ada dalam pemberdayaan perempuan. Kita harus support satu sama lain," kata Jenny Jusuf , penulis dan juga aktivis advokasi perempuan dalam diskusi Women & Financial Wellness yang digelar Tokocrypto. 

Pelibatan perempuan dalam dunia finansial berpotensi meningkatkan kesejahteraan. Perempuan memiliki kesempatan yang sama dengan laki-laki dalam perekonomian dan finansial. Agar dapat mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan adanya dorongan dan dukungan, serta memberikan akses perempuan pada partisipasi ekonomi dan edukasi kesetaraan gender. 

"Bagaimana perempuan memulai investasi, jujur harus terjun langsung. Kemudian, join komunitas yang tepat untuk mengakselerasi semangat kita untuk terus belajar. Kita sebetulnya perlu trigger, kalo sudah into akan terus belajar. Terlebih investasi aset kripto rentan dengan isu-isu, join aja komunitas dan tetap DYOR (Do Your Own Research), Bisa praktekan dengan teman-teman yang tepat sudah join dulu, serta mulai dengan nominal yang kecil," ungkap Dina Dellyana, Direktur Inkubasi Bisnis The Greater Hub Institut Teknologi Bandung. 

Perempuan dapat memberikan dampak yang begitu besar pada industri investasi aset kripto. Karena itulah, menurut Dian, perempuan harus terus memperkuat motivasi lebih untuk ikut serta dalam memahami instrumen aset kripto. Dengan demikian, aset kripto dapat dijadikan investasi sebagai passive income yang signifikan dan berkelanjutan dalam jangka panjang. 

Baca juga : PT Pos Indonesia Raih Tiga Penghargaan dalam ICEA 2022

Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran Dian Masyita menekankan, di era digital ini, perempuan tidak hanya harus melek teknologi, namun juga mendapatkan edukasi terkait pengelolaan keuangan berbasis digital. Hal itu penting bagi perempuan agar tidak terjerumus investasi bodong. Apalagi, selama ini perempuan dikenal sebagai investor yang disiplin dan teliti dalam pengelolaan keuangan. 

Baik, perempuan atau laki-laki harus menyiapkan mental dalam melakukan pengelolaan keuangan, terutama ikut dalam investasi aset kripto. Menurutnya industri ini masih terbuka dengan sedikit barier, oleh karenanya siapa pun bisa ikut dan meraih keuntungan sekaligus kerugian yang cukup besar. 

"Apapun itu kamu harus punya portofolio, jangan taru di satu keranjang. Karena kripto ini sangat early, ada beberapa harganya yang masih murah. Tapi cari yang fundamentalnya baik dan use case-nya itu yang membuat the reason people buy itu hal penting. Whitepaper baca dulu, siapa orang dibaliknya. Jangan percaya investasi yang too good, to be true," ungkap Dian yang kini menjabat Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) 

Sebagai salah satu perusahaan pedagang aset kripto yang fokus memberdayakan perempuan melek finansial, Tokocrypto turut mendorong kesetaraan akses dan edukasi. Tokocrypto selalu melibatkan perempuan dan perspektifnya pada setiap kegiatan edukasi agar terjadinya investasi aset kripto yang inklusif. 

“Saat ini jumlah nasabah atau investor Tokocrypto 30% adalah perempuan. Angka ini terus bertambah seiring pertumbuhan jumlah investor yang meningkat. Fakta ini, juga membuktikan kesetaraan gender di industri aset kripto semakin baik. Perempuan bisa memainkan peran penting di dalamnya, tidak hanya sebagai investor, melainkan turut aktif dalam pengembangan teknologi blockchain, kripto dan NFT," papar Christine Natalia Ginting, Community Engagement Lead Tokocrypto. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya