Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Transkon Jaya Tbk semakin menunjukan keseriusan dalam melakukan ekspansi bisnis dengan akan terialisasinya beberapa rencana perseroan dalam mengembangkan jangkauan bisnis. Yaitu dengan melakukan perubahan kegiatan usaha, pemisahan segmen usaha, dan pendirian entitas anak dalam rangka melanjutkan strategi pengembangan usaha perseroan melalui diversifikasi, digitalisasi, dan ekspansi yang diharapkan dapat mengoptimalkan kinerja perseroan secara keseluruhan termasuk entitas anak perseroan. Dengan maksud agar memiliki daya saing dan keunggulan bisnis sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan menciptakan kepuasan bagi customer dan mewujudkan keberlanjutan bisnis perseroan yang menguntungkan bagi seluruh pemangku kepentingan secara berkelanjutan.
Dengan melakukan penambahan kegiatan usaha perseroan yang terdiri dari beberapa plan --di antaranya, aktivitas perusahaan holding, dan outsourcing (alih daya)-- perseroan berencana untuk menjadi holding company atau perusahaan induk bagi entitas anak yang didirikannya. Hal ini guna mendukung pencapaian tujuan konglomerasi dan perluasan kegiatan usaha perseroan.
Sementara itu, Divisi Internet Service Provider (“PACNET”) yang merupakan segmen usaha dari PT Transkon Jaya Tbk yang didirikan pada 2011 akan dipisahkan kepada entitas anak perseroan dengan kepemilikan saham sebesar 90% (sembilan puluh persen) yang dimiliki oleh perseroan. Hal ini dilaksanakan dengan tujuan untuk lebih mengembangkan bisnis Internet Service Provider agar dapat dikelola menjadi lebih solid dan independen, mengintegrasikan operasi bisnis Internet Service Provider agar menjadi lebih tajam, fokus, dan tidak menjadi divisi-divisi yang terpisah. Selain itu untuk memunculkan kemandirian risiko, di mana perseroan melalui entitas anaknya akan dapat terhindar dari segala risiko seperti risiko tuntutan atau gugatan hukum maupun risiko kegagalan bisnis.
Atas adanya pemisahan segmen usaha dan untuk menciptakan pemekaran kegiatan usaha perseroan, perseroan berencana mendirikan 2 (dua) entitas anak. Yakni entitas anak dengan kegiatan usaha utamanya yang bergerak dalam bidang outsourcing yang akan menyokong tenaga kerja khususnya drivers/pengemudi kepada customer melalui perseroan. Di mana aktivitas bisnisnya akan segera dilaksanakan setelah disetujuinya penambahan kegiatan usaha perseroan yakni penyediaan sumber daya manusia dan manajemen fungsi sumber daya manusia (“outsourcing/alih daya”) dengan kepemilikan saham 98% yang dimiliki oleh perseroan dan entitas anak hasil pemisahan dengan kegiatan usaha utama yang bergerak dalam bidang Internet Service provider segera setelah disetujuinya penambahan kegiatan usaha perseroan yakni aktivitas perusahaan holding dan outsourcing melalui RUPS.
Ekspansi PT Transkon Jaya Tbk, dalam hal pemisahan segmen usaha dan pendirian entitas anak, mencermikan pertumbuhan perseroan untuk dapat bersaing di tengah dunia bisnis yang kompetitif. Serta keseriusan perseroan dalam merealisasikan setiap rencana dan strategi yang dirancang untuk pertumbuhan bisnis dan peningkatkan daya saing perseroan dengan membangun sumber daya yang lebih besar. (RO/OL-10)
Penggunaan perusahaan outsourcing ini diperbolehkan, karena dinilai mampu menyelesaikan masalah ketenagakerjaan dalam suatu perusahaan, meskipun memiliki pro dan kontra.
Dengan menggunakan tenaga kerja outsourcing, perusahaan tidak perlu menyediakan fasilitas maupun tunjangan makan, hingga asuransi kesehatan/BPJS Kesehatan.
“PPPK ini ya sistemnya memang outsourcing. Standar seleksinya nanti sesuai dengan jabatan atau posisi yang direkrut,”
Sistem outsourcing atau alih daya selama ini menjadi solusi efisiensi bagi berbagai perusahaan di Indonesia.
PENGURUS EXCO Partai Buruh Sumbar bersama Serikat Buruh dan Serikat Petani Indonesia Wilayah Sumatra Barat melakukan aksi damai memperingati Hari Buruh Internasional.
CALON presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mendengar keluhan pekerja terkait dengan sistem outsourcing.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved