Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
TAHAPAN pembangunan konstruksi apartemen Fifty Seven Promenade, Thamrin, Jakarta Pusat telah selesai. Setelah sukses menggelar penutupan atap (topping off) untuk tower City57 pada akhir Maret 2021, kini Intiland menggelar prosesi topping off tower kedua yakni Sky57, pada Jumat (27/8).
Direktur Pengembangan Bisnis Intiland Permadi Indra Yoga mengatakan, di tengah pembatasan sosial pada masa pendemi covid-19, Intiland tetap berusaha maksimal menyelesaikan pembangunan dengan tepat waktu. Pelaksanaan topping off menjadi wujud keseriusan Intiland untuk memenuhi harapan dan kepercayaan para konsumen.
"Pelaksanaan topping off tower Sky57 ini menjadi tahapan penting dalam proses pembangunan apartemen Fifty Seven Promenade. Pencapaian ini sekaligus menandakan telah rampungnya tahapan pekerjaan konstruksi semua tower apartemen ini," ungkap Permadi secara virtual, Jumat (27/8).
Ia mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan apartemen Fifty Seven Promenade tepat waktu. Di tengah pembatasan dan tantangan selama masa pandemi covid-19, Ia bersyukur dan berusaha untuk memenuhi dan menjaga kepercayaan seluruh konsumen.
Menurutnya, salah satu faktor kesuksesan pembangunan konstruksi Fifty Seven Promenade adalah penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat di area proyek.
"Bersinergi dengan PT Nusa Raya Cipta Tbk selaku main contractor dan dengan para sub-kontraktor, Intiland memastikan telah menjalankan prokes secara disiplin di seluruh kegiatan operasional konstruksi proyek," kata dia.
Pimpinan Proyek Fifty Seven Promenade Trijas Hwe mengungkapkan, seluruh pekerja konstruksi sudah divaksinasi. Pelaksanaan konstruksi proyek ini juga mendapatkan pengawasan rutin dari Dinas Cipta Karya, Tata Ruang, dan Pertanahan Provinsi DKI Jakarta, untuk memastikan penerapan prosedur standar operasional untuk kesehatan dan keselamatan, serta pencegahan penyebaran Covid-19 di area proyek.
Adapun, Fifty Seven Promenade merupakan proyek pengembangan mixed-use and high rise yang berlokasi di kawasan pusat bisnis MH Thamrin, Jakarta Pusat. Menempati area seluas 3,2 hektar, pengembangan Fifty Seven Promenade terbagi ke dalam dua tahapan.
Pengembangan tahap pertama menempati area seluas 1,3 hektar yang meliputi pembangunan dua tower apartemen yakni City57 setinggi 24 lantai dan Sky57 setinggi 49 lantai. Sementara rencana pengembangan tahap kedua terdiri dari satu tower apartemen, satu tower perkantoran, dan fasilitas ritel promenade.
Apartemen Fifty Seven Promenade meliputi pengembangan dua tower dengan total 498 unit yang terdiri dari tipe Studio (42 m2), tipe 1 Kamar Tidur (55- 82 m2), tipe 2 Kamar Tidur (104 -115 m2), hingga tipe 3 Kamar Tidur (183 m²). Proyek ini dikembangkan sebagai bagian dari konsep Transit Oriented Development (TOD) Dukuh Atas.
Proses pembangunan apartemen saat ini akan difokuskan pada pekerjaan penyelesaian fasad, mekanikal dan elektrikal, serta penyelesaian fasilitas-fasilitas yang ada. Adapun, proses serah terima ke konsumen ditargetkan akan berlangsung mulai kuartal ketiga tahun 2022. (X-12)
PASAR modal sedang mencermati fenomena backdoor listing, yakni proses masuknya entitas baru melalui akuisisi perusahaan tercatat tanpa IPO.
MENJAWAB tren interior bergaya kontemporer dan heritage, Idemu memperkenalkan Amarta, koleksi interior yang terinspirasi kekayaan tradisional dan budaya lokal.
Hal lain yang menurutnya menjadi pertimbangan masyarakat dalam negeri membeli properti adalah pemberian kebebasan dari pengembang.
Fahri memastikan dana yang pembangunan 1 juta unit tersebut ada dan banyak karena ada unsur bisnis bahkan saat mendaftar dan mengantre sehingga pola keuangannya akan sangat banyak.
Konsep hunian hijau kembali mencuri perhatian dunia internasional,FIABCI World Prix d’Excellence Awards 2025, yang digelar pada Juni lalu di Lagos, Nigeria.
Aksi massa di proyek properti dinilai ganggu iklim investasi dan stabilitas sektor. Kepastian hukum jadi sorotan utama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved