Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Presiden Joko Widodo mengingatkan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo untuk menghitung secara teliti jumlah produksi dan kebutuhan beras sebelum memutuskan untuk melakukan ekspor.
Hal tersebut ia sampaikan saat meresmikan pelepasan Merdeka Ekspor Pertanian secara daring dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (14/8).
Baca juga: Presiden Lepas Ekspor Produk Pertanian Senilai Rp7,29 Triliun
"Kalau memang sudah dihitung betul beras kita berlebih dan mampu kita ekspor, ya ekspor saja. Tapi sekali lagi dikalkulasi dulu, dihitung dulu bahwa benar-benar stok yang ada itu cukup untuk kebutuhan di dalam negeri," tegas Jokowi.
Sebelumnya, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengungkapkan bahwa beras menjadi salah satu komoditas yang diperdagangkan ke luar negeri melalui program Merdeka Ekspor Pertanian. Adapun, tujuan utamanya adalah Arab Saudi. Namun, ia tidak merinci berapa besar volume beras yang diekspor.(OL-4)
MENTERI Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengingatkan seluruh pihak agar jangan bermain-main dengan komoditas pangan yang disubsidi oleh pemerintah.
Amran juga menyebut berdasarkan arahan Presiden Prabowo, proses penegakkan hukum harus berjalan
Permentan 15/2025 Permudah Petani Peroleh Pupuk Bersubsidi
Mentan menjamin bahwa stok pangan nasional tetap dalam kondisi aman. Selain itu, penyerapan gabah dari petani diperkirakan bisa mencapai 400 hingga 500 ribu ton pada bulan ini.
Menteri Pertanian dan Keterjaminan Makanan Malaysia, Datuk Seri Mohamad Sabu, mengungkapkan pihaknya akan mempelajari teknologi khususnya di bidang pertanian dari Indonesia.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman bertemu dengan mahasiswa BEM Fakultas Pertanian dari berbagai perguruan tinggi untuk berdiskusi tentang masa depan pertanian Indonesia.
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengungkapkan, perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif yang baru disepakati dengan Peru akan mendorong peningkatan ekspor sejumlah komoditas.
CENTER of Reform on Economics (CORE) memproyeksikan ekspor Indonesia ke Amerika Serikat (AS) mengalami penurunan sebesar US$9,23 miliar akibat penerapan tarif resiprokal Trump.
Dirjen Bea Cukai kunjungi PT Mattel Indonesia, menegaskan komitmen dukungan pada industri ekspor lewat kawasan berikat.
Produk-produk Indonesia yang memiliki keunggulan seperti TPT, produk perikanan, makanan olahan, serta minyak sawit dan turunannya, termasuk biodiesel, akan langsung menikmati tarif 0%.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
KOMITMEN mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memberikan dukungan nyata bagi para pelaku UMKM ditampilkan BRI dalam kegiatan pelatihan ekspor tahun 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved