Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bulog Jamin Stok Beras Aman Selama PPKM Darurat

 Insi Nantika Jelita
03/7/2021 12:02
Bulog Jamin Stok Beras Aman Selama PPKM Darurat
Pekerja mengangkut beras di Gudang Perum BULOG Serang, Banten, Jumat (18/6/2021).(ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

PERUSAHAAN Umum Badan Urusan Logistik atau Perum Bulog menjamin pasokan beras yang dikuasai dalam jumlah aman selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali yang dimulai hari ini, Sabtu (3/7).

Sekretaris Perusahaan Perum Bulog Awaludin Iqbal menuturkan, pihaknya sudah mengeluarkan instruksi ke seluruh jajaran untuk menyiapkan stok beras dan kebutuhan pangan lainnya untuk bisa selalu tersedia di masyarakat.

“Tidak ada masalah, Bulog menjamin kebutuhan beras tersedia di masyarakat walau ada lonjakan permintaan. Kami akan menggunakan seluruh instrumen yang ada untuk menjamin ketersedian pangan tersebut,” kata Iqbal dalam keterangannya, Sabtu (3/7).

Bulog juga mengaku akan mampu menghadapi kebutuhan lonjakan beras yang tak terduga sekaligus meminta seluruh jajaran mewaspadai lonjakan tersebut sehingga masyarakat diminta tak perlu khawatir terkait akan kebutuhan beras.

Iqbal juga menegaskan, pihaknya akan memastikan seluruh jaringan yang bekerjasama dengan Perum Bulog sudah menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal baik secara online maupun offline, juga outlet-outlet seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan retail modern yang ada.

“Bulog sendiri juga sudah memiliki sistem penjualan secara online yaitu ipanganan.com yang akan memberikan kemudahan dalam pembelian kebutuhan pangan yang dibutuhkan masyarakat," jelasnya.

Kebutuhan Pangan yang dibeli melalui platform itu akan diantar langsung ke rumah pembeli sehingga akan mempercepat pendsitrubusian beras langsung diterima oleh masyarakat, ucap Iqbal.

Hingga saat ini jumlah stok beras yang tersimpan di gudang-gudang BULOG seluruh Indonesia sebanyak 1,4 juta ton, ini merupakan batas aman sesuai penugasan pemerintah yaitu sebanyak 1 hingga 1,5 juta ton.

Iqbal menambahkan, Bulog termasuk sektor usaha kritikal industri pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat sehari-hari, sehingga karyawan perusahaan itu diperbolehkan bekerja dalam jumlah 100% dengan protokol kesehatan. (Ins/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya