Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Tinggal Satu Titik Api Belum Padam di Kilang Cilacap

Insi Nantika Jelita
13/6/2021 00:30
Tinggal Satu Titik Api Belum Padam di Kilang Cilacap
Asap hitam terlihat mengepul di tanki penyimpanan benzene yang terbakar di Area KIlang Pertamina RU IV Cilacap, Jateng, Sabtu (12/6/2021).(ANTARA)

DIREKTUR Utama (Dirut) Pertamina Nicke Widyawati mengunjungi Kilang Cilacap, Jawa Tengah, pada Sabtu (12/6), pascainsiden kebakaran di kilang tersebut. Dia mengatakan, di tengah cuaca yang cukup ekstrem atau saat hujan deras tadi malam, petugas dinilai berhasil memadamkan hampir seluruh titik api.

"Masih ada satu titik api yang tersisa sampai sore pada pipa di salah satu tanki penyimpanan unifinished product benzene," ujarnya dalam akun media sosialnya @nicke_widyawati, Sabtu (12/6).

Baca juga: Pemprov Sumsel Aktifkan Kembali Satgas Peningkatan Disiplin Covid

Nicke menjelaskan, insiden kebakaran itu tidak memakan korban jiwa. Lalu, operasional Kilang Cilacap dikatakan tidak terganggu saat kebakaran berlangsung alias masih berproduksi minyak secara normal.

"Kemudian, tidak adanya gangguan pada stok dan distribusi BBM (bahan bakar minyak) dan LPG untuk masyarakat, juga paraxylene dan benzene untuk industri yang sudah tersalurkan sesuai komitmen," ungkap Nicke.

Insiden kebakaran ini dianggapnya menjadi pembelajaran untuk Pertamina dalam pengawasan kilang-kilang minyak yang ada. Nicke juga menegaskan, pihaknya akan mengusut tuntas penyebab kebakaran ini.

"Kami akan mencari penyebab kebakaran serta meningkatkan awareness dan melakukan improvement agar tidak terulang kejadian serupa," tandas Dirut Pertamina.

Terpisah, Area Manager Communication, Relations, dan CSR, Kilang Pertamina Cilacap Hatim Ilwan menyatakan, tangki yang terbakar di Kilang Cilacap pada Jumat (11/6) malam hanya berisikan 1/3 produk Benzene atau sebanyak 1.100 barel dari kapasitas tanki 3.000 barel.

Benzene disebut produk kilang yang merupakan bahan dasar untuk petrochemical, tidak terkait dengan produk bahan bakar minyak (BBM) atau LPG. Pihaknya masih mengusut penyebab kebakaran tersebut.

"Penyebab kebakaran belum diketahui," ucapnya dalam keterangan resmi, hari ini. (OL-6)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya