Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PT Unilever Oleochemical Indonesia memperluas investasinya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Sumatra Utara. Saat ini, perusahaan berencana menanamkan investasi baru sebesar Rp2,5 triliun di KEK Sei Mangkei. Investasi tersebut berpotensi menciptakan sedikitnya 600 tenaga kerja langsung dan 6.000 lebih tenaga kerja tidak langsung.
"Kami tengah berencana melakukan ekspansi Marvel 2 yaitu perluasan oleochemical produk dan produk dengan nilai tambah lebih yakni soap noodles dan surfaktan melalui inovasi teknologi. Nilai investasinya Rp2,5 triliun," kata Direktur Keuangan PT Unilever Indonesia Arif Hudaya saat bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, yang dikutip dari siaran pers, Selasa (8/6).
Perluasan investasi tersebut akan menghasilkan produk split fatty acid, distilled fatty acid, soap noodles, specialty surfactants dan pharma grade glycerin. Produk utama untuk di ekspor ke India (Hindustan Unilever Ltd) adalah split fatty acid.
Dalam pertemuan tersebut, Airlangga menyambut baik rencana PT Unilever Oleochemical Indonesia menambah investasi baru sebesar Rp2,5 triliun di KEK Sei Mangkei. Ia menegaskan komitmen pemerintah untuk memberikan insentif berupa tax holiday terhadap investasi baru yang akan dilakukan oleh Unilever di dalam KEK Sei Mangkei.
Sejak tahun 2013 hingga 2020, Unilever telah menanamkan investasi sebesar Rp2,5 triliun. Portofolio produknya adalah asam lemak (fatty acid), gliserin, soap noodles, dan dove noodles. Kemudian Unilever melakukan investasi lanjutan Marvel 1 sebesar Rp300 miliar di tahun 2021, yang progress fisik sudah mencapai 92,5%.
Baca juga: Unilever Indonesia Kantongi Laba Bersih Rp5,4 Triliun
Dengan rencana tambahan investasi baru sebesar Rp2,5 triliun, total investasi Unilever di KEK Sei Mangkei akan mencapai Rp5,3 triliun.
Hingga saat ini kehadiran Unilever di KEK Sei Mangkei telah memberikan dampak ekonomi yang cukup luas, antara lain penambahan ekspor sebesar hampir US$300 juta dari Indonesia, sehingga menjadi US$800 juta per tahun. Kemudian penyerapan 430 tenaga kerja langsung dan 2000 lebih tenaga kerja tidak langsung.
Investasi Unilever juga memberikan multiplier effect di luar kawasan KEK Sei Mangkei, khususnya untuk industri mikro. Di antaranya adalah perkembangan toko (convenience store) yang meningkat dari 2 toko menjadi 14 toko, jumlah hotel meningkat dari 1 hotel menjadi 6 hotel, terjadi peningkatan harga tanah dari Rp300.000 per meter persegi menjadi Rp1 juta per meter persegi, pengadaan café dengan jumlah toko 20 lebih, pengadaan tempat makan dengan jumlah toko 50 lebih, dan pengadaan toko elektronik/ponsel dengan jumlah toko 20 lebih.
Dalam kesempatan bertemu Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, jajaran Direksi PT Unilever Indonesia dan PT Unilever Oleochemical Indonesia menyampaikan beberapa harapan. Pertama, meminta dukungan keberlanjutan penyediaan gas di KEK Sei Mangkei dengan harga US$6 per mmbtu.
Kedua, optimalisasi pemanfaatan Pelabuhan Kuala Tanjung. Saat ini Pelabuan Kuala Tanjung dan KEK Sei Mangkei belum terkoneksi dengan kereta api. Jalur kereta api sudah terbangun, namun belum beroperasi. Unilever juga mengharapkan adanya tangki timbun di Pelabuhan Kuala Tanjung untuk produk mereka.
Ketiga terkait pembangkit listrik tenga biomassa di KEK Sei Mangkei. Penggunaan listrik dari sumber terbarukan seperti biomassa merupakan bagian dari program keberlanjutan yang dijalankan oleh Unilever global untuk mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya di Indonesia.
PTPN III selaku pengelola KEK Sei Mangkei saat ini sedang membangun pembangkit listrik tenga biomassa yang diperkirakan selesai pada pertengahan 2023 dengan kapasitas 9 MW.
Menanggapi itu, Airlangga berjanji akan melakukan koordinasi dengan instansi-instansi terkait untuk membahas permintaan investor di KEK Sei Mangkei tersebut.(OL-5)
Tuntutan utama buruh adalah agar Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution menaikan UMP dan UMK se-Sumut sebesar 10,5 persen.
Keseriusan itu diukur dari kepemilikan rencana aksi percepatan penanganan TBC.
Program ini diluncurkan di secara daring di SMA Negeri 1 Perbaungan, Kabupaten Serdangbedagai (Sergai), Rabu (20/8).
Tiket yang telah terjual tersebut setara 58% dari total kapasitas yang KAI sediakan sebanyak 39.828 tiket.
Seorang pengunjung berinisial RED alias Elis juga diamankan setelah memiliki satu butir ekstasi dan setengah butir happy five yang didapat dari karyawan kafe.
Pelayanan malam hari akan digelar di Medan, Lubukpakam, Binjai, Kisaran dan Pematangsiantar. Titik lainnya mencakup Simalungun, Rantauparapat, Kabanjahe, Sei Rampah, dan Tebing Tinggi
Dalam rangka memeriahkan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung menyelenggarakan Karnaval Budaya
Perusahaan kemasan plastik terbesar di Asia Pasifik, Thong Guan Industries Bhd, resmi berinvestasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang.
Sejauh ini tindak lanjut dari kesepakatan dagang energi dengan AS ialah dibuatnya nota kesepahaman (MoU) antara PT Kilang Pertamina Internasional dengan tiga perusahaan energi besar asal AS.
Sekupang, Batam, terus menegaskan perannya sebagai pusat baru wellness tourism di Asia setelah ditetapkan pemerintah melalui BPĀ Batam sebagai KEK Kesehatan Internasional
Kawasan pesisir Kabupaten Batang dan Kota Semarang bakal segera ditata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
KEK Industropolis Batang menutup semester pertama 2025 dengan membukukan nilai investasi sebesar Rp1,1 triliun. Angka itu diperoleh dari masuknya dua tenant strategis.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved