Saat Pandemi Nasabah Lebih Tepat Bayar Cicilan, Kok Bisa

Mediaindonesia.com
28/4/2021 07:00
Saat Pandemi Nasabah Lebih Tepat Bayar Cicilan, Kok Bisa
Diskusi pemaparan kinerja CNAF kuartal 1/2021(Dok.Ist)

PANDEMI  identik dengan timbulnya kesulitan dalam pembayaran cicilan  oleh para penerima pembiayaan atau kredit. 

Namun hal ini tidak berlaku bagi PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF).  Anak usaha CIMB Niaga Indonesia malah mencatatkan ketepatan pembayaran oleh nasabahnya meningkat dibandingkan saat permulaan pandemi melanda. 

Presiden Direktur CIMB Niaga Finance Ristiawan Suherman mengatakan besaran  aset nasabah dengan pembayaran lancar  mencapai Rp5,13 triliun atau 91,24%  dari total aset. 

"Persentase nasabah yang masuk current ratio (lancar), atau mereka yang tidak terlambat mencicil mulai satu hari sampai NPF (non performing finance), sekarang justru lebih baik ketimbang kuartal I/2020 yang hanya 82,23%  senilai Rp4,1 triliun," jelas Suherman dalam diskusi virtual di Jakarta,Senin (26/4).

Besarnya prosentase yang membayar cicilan tepat waktu tidak lepas dari strategi yang dijalankan perseroan saat pandemi mulai melanda. CNAF tidak menghentikan  pembiayaan namun lebih selektif dengan memasang uang muka (down payment) tinggi sekitar 40% hingga 50%. 

Alhasil itu menjadi saringan sehingga nasabah yang mendapatkan pembiayaan dari CNAF adalah nasabah dengan kualitas baik. Saat ini NPF CNAF berada di level 0,99%. 

Memasuki 2021, strategi DP tinggi telah ditinggalkan CNAF. Pihaknya optimistis bahwa seiring pemulihan ekonomi nasional dan insentif yang diberikan pemerintah terhadap industri otomotif, pembiayaan yang disalurkan CNAF akan lebih tinggi lagi. (RO/E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya